Happy Reading All
*
*
*
---------------------------39. Lily - Gara-Gara Postingan
Setelah pulang dari sekolah, kini Arjuna hanya bisa diem dan melamun terus. Rasanya hari ini tuh hari yang sangat melelahkan bagi Arjuna.
Entah kenapa dia merasa tubuhnya sangat lemas dan tidak bertenaga. Mau bangkit pun rasanya susah. Ia juga tidak berselera untuk memakan sesuatu.
Kerjaan Arjuna hanya berbaring di sofa sambil mengganti asal channel tv. Karna tingkah Arjuna yang begitu, Aruhi sampai-sampai muak meihatnya.
Dengan malas ia bangkit dan mendekati putra semata wayangnya itu. "Heh Juna," panggil Aruhi.
"Hm," dehem Arjuna malas.
"Kamu kenapa sih, melamun mulu perasaan dari tadi."
"Apa iya?"
"Yaiyalah! Mama sampai muak tau gak lihatin kamu kayak orang bego!"
"Astagfirullah Mah, jahat banget bilangin anak sendiri bego," ucap Arjuna melas.
"Ya habisnya kamu aneh tau gak! Dari tadi melamun mulu, udah gitu channel tv selalu diganti, kamu niat nonton gak sih?" omel Aruhi.
"Oh, Mama mau nonton. Nih." Arjuna malah menyerahkan remot tv ke Aruhi.
"JUNAAA!!! Kamu kok jadi anak ngeselin banget. Mama itu nanya kamu kenapa?" Aruhi menatap Arjuna tajam.
"Arjuna gak apa-apa Mah."
"Kalau gak apa-apa kenapa melamun mulu?"
Arjuna diam dan menghela napasnya. Lalu perlahan tangannya memeluk tubuh sang Mama.
"Loh, kok meluk Mama tiba-tiba sih?" tanya Aruhi heran.
"Biarin begini dulu Mah, rasanya nyaman banget kalau udah meluk Mama," jawab Arjuna.
Aruhi tersenyum haru. Tanpa apapun lagi ia juga membalas pelukan sang putra. Tangannya terulur untuk membelai rambut Arjuna yang lebat.
Ia yakin kalau putranya ini sedang ada masalah.
"Apa ini tentang calon mantu Mama yah?" tebak Aruhi yang dianggukin oleh Arjuna.
"Kalian berantem? Atau calon mantu Mama ngambek karna kamu jahilin mulu?" Aruhi melepas pelukan Arjuna kasar dan memasang wajah gusarnya.
"Isss enggak gitu Mah."
"Jadi kalau bukan itu apa dong? Kamu buat salah sama calon mantu Mama ya? Ih awas aja ya Jun, kalau sampe calon mantu Mama nangis karna kamu habis kamu ditangan Mama," ancam Aruhi membuat Arjuna bergidik ngeri.
"Sadis banget," lirih Arjuna yang terdengar oleh Aruhi."Mama denger," ucap Aruhi menatap Arjuna yang cengengesan.
"Habisnya Mama jahat bener sama anak sendiri."
"Yaa harus gitu, biar kamu jangan seenaknya nyakitin hati perempuan."
KAMU SEDANG MEMBACA
L I L Y [SELESAI] ✔
Teen Fiction[HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA] [INI MURNI HASIL PEMIKIRAN SENDIRI SELAMA SEBULAN FULL] [SO, DON'T COPY MY STORY!!] -------------- Lily Arunatasya Gadis cantik yang mempunyai sifat ceria, pintar, mudah berbaur, dan baik hati mampu membuat semua oran...