22. Basketball

2.9K 235 20
                                    

Hallo semuanya
Jangan lupa ya sebelum baca vote dan komen sebanyak-banyak.
Maaf kalau typo bertebaran
Happy reading🌻

Pagi yang cerah matahari menampakkan wujud nya dengan pancaran yang sangat cerah.

Hari ini zysa sekolah menggunakan motor sport nya membuat geger satu sekolahan. Ternyata banyak barang branded yang zysa punya pikir mereka semua.

Kemarin mobil mewah sekarang motor, besok sepeda yang bisa terbang biar  merasakan seperti anda menjadi iron man.

Kedatangan zysa itu juga tak luput dari pandangan aksara dan kawan-kawan.

"Ini nih produk mainstream. udah cakep pinter bela diri, ga manja, mandiri, wes lah pokoke pipipi calon istri" ucap alfean sambil melihat zysa yang tengah memarkirkan motornya.

Aksara langsung menatap tajam alfean dengan bola basket yang siap melayang di kepala alfean.

"Santayy ra, gue ga bakal rebut dia dari Lo mungkin cuma gue culik terus bawa ke kua"

"Enak aja Lo" Balas Aksara.

"Makanya ra kalau emang Lo suka sama dia ada rasa sama dia deketin dong, kalau zysa deket sama alfean sih masih bisa lu tikung soal nya muka alfean kan bawah standar banget, lah kalau lo ketikung fathan? Mampus Lo" oceh lexo panjang lebar.

"Secara fathan udah cakep, pinter, pokoknya sebelas duabelas sama zysa lah" fazi makin membuat suasana panas.

Aksara mendelik tajam mendengar ucapan fazi.

"Belum saatnya"

"Terus kapan saatnya kalau sekarang belum"

Aksara diam dia tidak menjawab pertanyaan alfean. Dia mengamati zysa yang tengah membuka helm nya membuat aura yang sangat sejuk jika memandang nya.

"Kenapa ya gue ngeliat zysa, postur tubuh nya kaya wanita bertopeng semalem" ucap fazi menarik perhatian teman-teman nya.

"Gue setuju, mirip banget dari postur tubuh nya. Kalau Menurut Lo gimana ra"

Aksara mendengarkan ucapan yang di lontarkan oleh fazi dan yang lain.

Tapi dia masih melihat ke arah zysa dengan fokus "ya". Dan menjawab singkat pertanyaan yang di lontarkan lexo.

"Tapi kita ga bisa langsung ngejudge zysa sebagai wanita bertopeng. Kita tau zysa bisa bela diri tapi ga mungkin itu zysa"

"Kali ini gue setuju sama lo ean , tapi kalau emang bener itu zysa. Gue fans bangettttttt" Ucap lexo semangat.

"Fans berat pokoknya, dia beda dari cewek-cewek lain nya, dia ga manja terus cantik natural ga perlu dadanan kaya badut"

"Tapi kalau dia bukan zysa gpp, yang penting gue pengen ketemu sama bilang makasih. Dia mau bantu kita padahal ga saling kenal"

"Yo ayo o ke kelas jangan rumpi" Ajak fazi.

Aksara dan yang lain pun melangkah kan kaki nya pergi menuju kelas sambil tebar pesona tapi bukan aksara tapi alfean.

****

Kini zysa berjalan santay menuju kelas nya dengan pandangan dingin dan datar. Banyak yang berdecak kagum tak hal nya kaum adam yang terpesona melihat nya.

Zysa tak mempedulikan mereka yang menatap nya terus terang, dia tetap berjalan sambil mendengarkan musik melalui earphone nya.

"Zysa Lo keren banget" teriak teman kelas zysa di depan pintu kelas mereka.

Zysa hanya menatap teman-teman nya datar, pagi ini dia sangat tidak mood sekali. Rasanya ingin membunuh tapi isra menyuruh nya sekolah.

ZYSAAZDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang