38. Pantai dan Senja

1.9K 199 24
                                    

Hallo semuanya
Jangan lupa ya sebelum baca vote dan komen sebanyak-banyak.
Maaf kalau typo bertebaran
Happy reading🌻

Mari kita tuntaskan hari ini tentang Fathan dan zysa, yang kemaren sempet di GANTUNGIN come on!!!!!!!

Sesuai dengan perjanjian nya dengan Fathan tadi bahwa sore ini mereka akan berangkat ke pantai, zysa sekarang sudah berada di rumah nya dan tengah bersiap-siap.

Zysa berdiri di depan kaca dia menatap dirinya. "Gimana pun respon nya, cepat atau lambat pasti semua nya bakal tau"

Dia mengambil sesuatu di laci meja lalu dia memasukkan ke dalam tas nya.

Zysa mengembuskan nafas nya lalu tersenyum.

Bel rumah nya berbunyi zysa berpikir itu Fathan jadi dia langsung bergegas turun.

Saat pintu terbuka ternyata bukan Fathan tapi aksara yang datang.

Aksara membalikkan badan nya saat zysa membukakan pintunya.

"Hai" sapa aksara.

"Hi"

"Gue mau ngajak jalan" ucap Aksara langsung to the point.

Zysa terdiam sambil menatap aksara.

"Lo ga sibuk kan"

Lagi-lagi zysa dia terdiam, membuat aksara tersenyum kecut.

"Ekhm" tiba-tiba ada suara seorang berdehem membuat aksara menoleh dan di sana  terdapat Fathan sedang berdiri.

Lalu Fathan mendekat ke arah aksara dan zysa.

"Sorry ya ra, Lo mau ngajak zysa jalan kan tapi gue udah duluan ada janji sama zysa" kata Fathan sedikit tidak enak dengan aksara.

Aksara menatap Fathan lalu berganti menatap zysa.

"Mungkin lain kali" sambung Fathan.

Aksara mengganguk "ok, kalau gitu gue duluan"

Zysa yang tadi hanya diam merasa sedikit bersalah. "Maaf" kata zysa membuat aksara tersenyum.

Aksara mengganguk sambil tersenyum.
"Besok gue jemput" kata aksara bertos dengan Fathan lalu pergi.

Lagi lagi fathan sudah lebih duluan membuat janji dengan zysa

Fathan menyenggol lengan zysa "Di deketin cogan, jangan di tolak" goda Fathan.

"Diem"

"Sensi banget sih mba"

"Ayo"

"Iya mba iya, jangan cemberut gtu" kata Fathan sambil mencolek dagu zysa membuat zysa menatap sinis Fathan.

Zysa mengunci pintu rumah nya lalu berjalan masuk mobil duluan meninggalkan Fathan yang masih berdiri di depan pintu sambil terkekeh.

Fathan berlari menyusul zysa lalu masuk ke dalam ke mobil.

"Kita let's go" kata Fathan dengan semangat membuat zysa tersenyum yang senyuman itu tak luput dari mata Fathan.

"Gitu dong senyum"

Fathan menyalahkan musik mereka berdua pun akhirnya bernyanyi di dalam mobil dengan euforia.

Mereka berdua begitu terlihat sangat bahagia, zysa tersenyum melihat Fathan yang sedang bernyanyi dengan suara merdunya.

Setelah beberapa menit di perjalanan kini mereka sudah berada di pantai.

Saat mereka keluar dari mobil di sambut angin pantai yang begitu menyejukan.

ZYSAAZDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang