Hallo semuanya
Jangan lupa ya sebelum baca vote dan komen sebanyak-banyak.
Maaf kalau typo bertebaran
Happy reading🌻"HAHAHA" terdengar gelak tawa yang begitu keras setelah zysa melewati mereka.
"bahhh seorang Aksara di kacangin"
"Seorang Aksara cuma di lirik"
"Ternyata ganteng juga ada yang ga suka yah"
Aksara menatap ketiga orang di depan nya datar sangat datar.
"Ga ada motor, numpang, traktir" Ucap Aksara dingin sambil meninggalkan mereka bertiga yang masih tertawa.
Begitu mendengar ucapan Aksara mereka bertiga fazi, alfean, dan lexo langsung mengikuti langkah Aksara.
"Ah ga seru Lo ra kaya cwek baperan" Ucap alfean tak di gubris Aksara.
Fazi dan lexo langsung melotot tajam alfean.
"Aduh-duh, kenapa lo nyubit gue"
"Jangan gtu dodol, ntar malah panjang urusan nya" Jawab lexo sambil berbisik.
"Bener tuh, Lo jangan asal ceplos"
"Iya yaya"
Mereka bertiga asik ngobrol tanpa sadar jarak mereka dengan Aksara sudah sangat jauh.
"Nah kan di tinggal"
"Ayo cepet susul keburu atm berjalan kita musnah"
Akhirnya mereka bertiga menyusul aksara yang sudah berada jauh di depan mereka.
Sedangkan kini Aksara sudah sampai di depan pintu kantin yang posisi nya dengan zysa tidak jauh, menarik perhatian penghuni kantin.
Aksara yang akan melangkah melihat zysa di hadang prae dkk pun mengurungkan niat nya.
"Ternyata Lo selain suka tebar pesona di depan Aksara sama temen nya yang lain, Lo caper juga sama anak satu sekolah" Ucap prae.
"Ada bakat sih Lo tapi cara Lo kampungan" Kini dea yang berbicara, ya dea sudah kembali sekolah setelah kejadian ayah nya mati terbunuh.
Sedangkan Rachel diam sambil mengunyah permen karetnya.
"Diem kan Lo ga bisa jawab" Ujar prae sambil menunjuk muka zysa.
Aksara yang melihat itu pun langsung melangkah kan kaki nya dan menepis tangan prae dengan kasar.
"Baru juga nyampe udah cabut lagi" Ucap alfean.
"Tapi itu Aksara" Ujar lexo sambil menunjuk ke arah nya.
"Kita nyusul ke sana, ayo" Titah fazi.
"Aksara"
Aksara menatap prae dingin.
"Kamu di sini?, nyariin aku ya"
"jangan sentuh dia walaupun cuma seujung kuku Lo" Ucap Aksara dengan tegas tidak menerima bantahan.
"Tapi dia berani banget tebar pesona ke kamu"
"Lo ga denger Aksara ngomong apa" Ucap lexo tiba-tiba berdiri di sebelah Aksara di ikuti alfean dan fazi.
"Kok kalian belain zysa terus sih" Kesal dea.
"Why not, dia ga salah jadi kita bela yang bener dong. Masa kita bela lo bertiga, najis banget"
"Lo kalau ga tau apa-apa ga usah sok tau"
"Dia itu ada bakat jadi dia tunjukin bukan buat caper kaya Lo, ga ada bakat tapi suka banget tepe-tepe kesana kemari kaya lalet ngelilingi tai"
KAMU SEDANG MEMBACA
ZYSAAZDRA
General Fiction{ FOLLOW DULU SEBELUM BACA } "Gue Zysa!!Disini gue berdiri dan disini darah akan ditumpahkan serta organ tubuh nya!!" Semuanya berubah semenjak kematian kedua orangtuanya dan kehilangan sosok seorang yang begitu berharga bagi zysa. Harus hidup seba...