YOUR MY HOPE [END]

Part 32

Apresiasinya jangan lupa ya gais, semoga suka<3

{~•~•~}

'memang ada begitu banyak alasan untuk marah. Demi kebaikan atau memang ingin berniat jahat, tapi semua itu sama saja'
BTS – UGH!

•••

“Oppa tidak mau masuk dulu?“ tanya eunbi sebelum turun dari mobil, hoseok menggelengkan kepala.
“Yasudah eunbi masuk ya, terimakasih oppa sudah mau mengantar.“ pamit eunbi sambil memeluk hoseok.

Hoseok membalas pelukan eunbi dan memperhatikan perempuan itu dari dalam mobil sampai sudah benar-benar masuk kedalam apartemennya barulah hoseok melajukan mobilnya untuk pulang. Sebelum pulang hoseok menyempatkan diri untuk ke supermarket. Hoseok membeli beberapa es krim kesukaan sora karena mengingat selama 2 minggu sora tidak di rumah hoseok lah yang menghabiskan es krim milik sora. Jadi karena hoseok tidak mau mendengar omelan sora ia memutuskan untuk membeli es krimnya.

…

Sora sedang sibuk membuat makan malam, tidak ada suara lagu yang ia putar di hpnya hanya terdengar beberapa suara dari masakan yang ia buat. Sora sudah tidak memikirkan kejadian tadi sore dan ia juga tidak akan bertanya kepada hoseok tentang perempuan yang bernama eunbi itu. Saat sora sedang menata makanan dimeja makan hoseok pulang dan berjalan menghampiri sora didapur.
“Ganti baju dulu.“ ucap sora mata dan tangannya masih fokus menata makanan.

Hoseok masih berjalan menghampiri sora lalu meletakan plastik berisikan es krim yang ia beli tadi di atas meja dan berbalik pergi menuju kamar untuk mengganti pakaian. Tak berselang beberapa lama hoseok kembali dari kamar dengan kaos hitam polos dan celana pendek yang juga berwarna hitam. Kemudian menghampiri sora yang sudah duduk menunggu dimeja makan untuk makan malam bersama. Selama makan malam seperti biasa tidak ada yang berbicara sampai selesai makan, meskipun biasanya sora yang akan bersuara tapi kali ini sora memilih untuk diam saja fokus pada makanannya.

Sekarang hoseok sedang bersantai disofa sambil menonton tv sedangkan sora masih mencuci piring dan membersihkan meja makan. Setelah selesai mencuci piring sora membuka kulkas untuk mengambil es krim yang tadi hoseok beli mengambil hpnya yang tergeletak diatas meja makan dan berjalan menghampiri hoseok untuk ikut menonton tv.
“Bagi nomor namjoon dong hob, tadi mau minta lupa.“ pinta sora.
“Lupa?“ tanya hoseok.
“Iyaaa tadi ketemu sama orangnya lupa mau minta nomor hpnya juga.“ jawab sora.

“Dimana?“ tanya hoseok lagi, sora menghela nafasnya.
“Dikantor lu, banyak nanya dih ada kan nomornya.“ jawab sora, hoseok menyalakan hpnya lalu memberikan nomor namjoon ke sora.
“Gausah mikir aneh-aneh, lagian lu kan ga cinta sama gw hob jadi lu ga bakal cemburu.“ ucap sora sambil membuka bungkus eskrim yang tadi ia ambil dikulkas.

...

“Pulang jam berapa?“ tanya hoseok saat perjalanan menuju kampus sora.
“Jam 12 an gw pulang cepet.“ jawab sora, hoseok mengangguk.

Setelah beberapa menit mereka sampai dikampus sora.
“Kalo nanti gabisa jemput kabarin ya hob biar gw ga nungguin, gw masuk dulu.“ pamit sora lalu membuka pintu mobil dan keluar.
“Ra“ panggil hoseok dari dalam mobil membuat sora membalikan badannya.

“Kenapa?“ tanya sora.
“Belum peluk.“ jawab hoseok membuat sora tersenyum.

Hoseok membuka pintu mobilnya lalu keluar menghampiri sora dan memeluknya. Tidak lupa seperti biasa hoseok mencium kening sora sekilas.
“Dih ga tau malu.“ ucap sora saat hoseok mencium keningnya.
“Hati-hati.“ ucap sora sebelum hoseok melanjukan mobilnya.