Jangan lupa votement nya, buat part ini sampe seterusnya bakal 1900+ kata jadi dinikmati keuwuan yang ada. Happy reading<3
{~•~•~}
Keesokan harinya...
"Loh ko dimasukin?" tanya sora saat bangun dari tidurnya, mendapati hoseok yang sudah bangun duluan dan sekarang sedang duduk sambil memasukan baju-baju dan barang-barang mereka kedalam koper.
"Kita pulang sore ini." ucap hoseok disela-sela kegiatannya.Sora yang sudah terduduk diatas kasur sedang menguncir rambutnya kaget mendengar perkataan hoseok.
"Hah?! bukannya besok?" tanya sora, hoseok tidak menjawab ia masih sibuk dengan kegiatannya. Sora yang melihat itu menghembuskan nafasnya sedikit kasar lalu meninggalkan hoseok yang masih terduduk disana."Maaf" satu kata pelan keluar dari mulut hoseok saat sora sedikit membanting pintunya.
Sora duduk dimeja makan sambil memakan beberapa helai roti yang sudah ia oles dengan selai coklat kesukaannya. Sora memakan roti nya dengan malas. Tidak sora tidak marah, hanya saja ia masih mau melakukan sesuatu disini sebelum besoknya mereka kembali ke seoul. Sora berfikir hoseok mengajak pulang lebih cepat karena urusan pekerjaan. Jadi mungkin sora merasa sedikit kesal dengan itu.
...
Setelah itu hoseok dan sora hanya saling diam. Sora sok-sok an marah dan hoseok yang tidak peduli dengan sikap sora.
"Kita makan dulu." ucap hoseok ditengah perjalanan mereka, ia berniat untuk mengajak sora makan direstoran yang sora pernah bilang ke hoseok 'nanti sebelom kita pulang seoul makan disini ya hob' ucap sora beberapa malam lalu."Langsung ke bandara aja." ucap sora.
"Biar lu bisa cepet-cepet balik kerja." ucap sora menambahkan dengan nada sindiran. Hoseok yang mendengar itu menengok kearah sora menatapnya heran 'anak ini kenapa' pikir hoseok."Kenapa? gw salah? oh... apa biar bisa cepet-cepet ketemu jiyeon? " tanya sora sambil memainkan hpnya.
"Jiyeon ga ada." jawab hoseok.
"Lu kemanain?"
"Pecat" jawab hoseok enteng."Gila lu ya, maen pecat pecat aja."
"Supaya kamu tidak cemburu." sora yang mendengar itu hanya menggeleng-gelengkan kepalanya menatap hoseok.
"Pede gila tuan jung." ucap sora.Seoul...
Sekarang sora dan hoseok sedang duduk dimeja makan untuk makan malam. Sora menyumpal kupingnya dengan earphone yang sudah ia setel lagu disana.
"Sora " panggil hoseok, sora tidak menyaut.
"Jung sora." panggil hoseok lagi dan masih sama sora tidak menyahut menengok pun tidak mungkin karena tidak dengar atau memang sengaja tidak mau menyahuti panggilan hoseok.Hoseok menarik nafasnya lalu memukul meja dengan telapak tangannya lumayan keras. Sora yang melihat itu jadi sedikit terkejut
"Buseh, kenapa lu?" tanya sora kebingungan sambil melepas sebelah earphone nya."Kaki." ucap hoseok. Sora melihat sebelah kakinya yang ia taikkan keatas kursi tapi ia tidak merubah posisi kakinya.
"Jung sora."
"Bawel ya suami." jawab sora dengan nada heran.Sora membawa peralatan makannya ke wastafel untuk dicuci. Seperti biasanya sora selesai makan terlebih dahulu dibanding hoseok.
"Besok berangkat kerja jam berapa?" tanya sora disela-sela kegiatannya, ia tau besok hari minggu tapi karena sora berfikir hoseok mengajak nya pulang lebih cepat untuk bekerja jadi sora sengaja menanyakan itu untuk sekedar basa-basi tapi hoseok tidak menjawab.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUR MY HOPE [END]
Fanfiction"Tenang ra es batu kan bisa cair." "Masalahnya ini es batu limited edition, beda sama es batu yang biasanya." SELAMAT DATANG DI PANGGUNGKU! Rank : #hopeworld(1)🏅201126 #wish(1)🏅 210127 #sunshine(1)🏅210520 #haluu(2)🏅201008 #sora(1)🏅210516 #hobi...