"Kamu beneran mau pindah apartemen?."
Tanya seungwoo pada seseorang, kemudian dia duduk disofa. Sambil memperhatikan orang itu membereskan kopernya."Iya kak, lagian gak enak juga aku numpang sama kakak terus."
"Kayak sama siapa aja sih."
Jawab seungwoo, kemudian dia menyeruput tehnya."Oh iya, btw gimana kak?. Kakak udah berhasil ngajak orang itu buat nikah sama kakak?."
"Gimana kakak mau ngajak dia nikah, dia aja sekarang makin menjauh dari kakak. Bahkan sekarang, kakak gak diizinin ketemu anak kakak."
"Hhmm, aku gabisa komen apa-apa sama masalah ini. Karna dari kalian, sama-sama punya posisi yang salah dan benar. Aku cuma bisa doain aja, semoga semuanya bisa selesai ya kak. Dan semuanya yang terbaik untuk kalian. Yang penting, kakak jangan nyerah buat memperbaiki semuanya."
Ucap orang itu, sambil menutup seleting kopernya."Kalo gitu aku pamit ya ka, maaf seminggu ini ngerepotin kakak. Inget jangan begadang, jangan kebanyakan kopi, dan kakak harus makan yang teratur. Oiya satu lagi, jangan keseringan tidur dikantor."
Lanjutnya, sambil meletakan kopernya dilantai."Iya bawel. Kamu beneran gamau kakak anter?."
Tanya seungwoo sambil berdiri dari duduknya, kemudian dia berjalan keluar bersama orang itu."Aku bawel ya demi kebaikan kakak juga kan?. Sekarang aku sibuk, gabisa dateng tengah malem buat ngobatin kakak. Pasien aku dirumah sakit lebih penting dari kakak."
Jawabnya sambil terkekeh."Iya iya, hati-hati kamu. Kalo ada perlu apa-apa jangan lupa kabarin kakak. Kalo kamu bandel, kakak aduin kebibi."
"Dasar ngaduan."
"Biarin."
"Oh iya, bulan depan peringatan hari wafatnya paman dan bibi. Kakak pulang keseoul kan?, kemaren mama nanya."
"Heem, kakak pulang. Nanti kakak langsung kerumah kalian."
"Oke, aku pergi ya."
"Heem."
Jawab seungwoo sambil menganggukan kepalanya."Choi byungchan, jangan ngebut."
Lanjut seungwoo, ketika melihat sepupunya itu sudah didalam mobil. Dan dijawab dengan acungan jempol dari byungchan.🌺🌺🌺🌺🌺
Dua hari kemudian.
Seungsik sedang berjalan bersama seojun, mereka baru saja dari supermarket membeli beberapa keperluan rumah. Biasanya chan yang akan mengantar mereka berbelanja, tapi hari ini chan sedang pergi keseongnam menemui ayah dan ibunya.
Sret...
Brukh...
Pelastik belanjaan seungsik yang berisikan buah putus, dan buah itu menggelinding diaspal. Membuat seungsik langsung mengambil buah yang bergeletakan diaspal, dan seojun juga turut membantu seungsik mengambilnya. Seojun menoleh kesisi sebelah kanannya, terlihat satu buah apel yang menggelinding kejalanan. Kemudian seojun berlari mengejar buah apel itu.
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..Tinnnn....
Brakk....
"SEOJUN."
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..Tok... Tok...
"Dokter byungchan, ada pasien gawat darurat dok."
Ucap seorang suster, ketika masuk keruangan byungchan."Baik sus."
Jawab byungchan, kemudian dia berlari meninggalkan ruangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANCE || COMPLETE ☑
Romance♡ Tolong beri aku kesempatan untuk memperbaiki semuanya, aku mohon kepadamu. Aku ingin bahagia bersamamu dan anak kita. ♡ Han Seungwoo Kang Seungsik Heochan Victon 💙💛 ⚠️🔞 Start ~ 20/08/20 End ~ 28/05/21