Seungsik tertidur disamping ranjang seojun, setelah sebelumnya dia membersihkan diri, dan mengganti pakaiannya dengan yang seungwoo belikan. Seungsik menggenggam tangan kanan seojun, dia benar-benar lega setelah byungchan bilang kalau kondisi seojun sudah stabil.
Seungwoo masuk kedalam ruang rawat seojun, dia baru saja menebus beberapa obat seojun diapotik rumah sakit, dan membelikan makanan untuk seungsik. Seungwoo mendekat kearah seojun dan seungsik, seungwoo mengusap kepala seojun yang diperban, kemudian mengecup kening putra kesayangannya itu.
"Sik."
Ucap seungwoo pelan, sambil mengusap punggung seungsik."Eung, iiya kak."
"Kamu makan dulu yuk, dari tadi kamu kan belum makan. Aku udah beliin kamu makanan."
"Makasih kak."
"Iya, sama-sama."
Jawab seungwoo sambil mengusap lembut kepala seungsik."Aku ketoilet dulu sebentar."
"Heem, aku siapin makanannya ya."
Ucap seungwoo yang dijawab anggukan kepala oleh seungsik.Selang sepuluh menit berlalu, seungsik keluar dari toilet, kemudian dia duduk disamping seungwoo. Seungwoo memberikan sekotak makanan pada seungsik, kemudian mereka makan bersama.
..
..
..
..
..Byungchan masuk kedalam ruang rawat seojun, dia sebenarnya sejak tadi menunggu seungwoo, karna dia membutuhkan penjelasan dari kakak sepupunya itu. Sesampainya didalam, terlihat seungwoo yang sedang menyelimuti seungsik yang tertidur disofabed ruangan seojun.
"Loh, kok kamu disini?. Bukannya tadi udah kontrol seojunnya?."
"Aku butuh penjelasan kakak."
"Penjelasan?."
Tanya seungwoo, yang dijawab lirikan mata byungchan pada seungsik dan seojun."Oh."
Jawab seungwoo yang paham maksud byungchan."Jadi mereka yang kakak maksud?."
Tanya byungchan."Iya, seojun anak kakak. Dan seungsik, dia yang ingin kakak ajak menikah."
"Hfiuh, pantes ajaa aku kayak gak asing sama seojun. Aku sempet mikir dia mirip kakak, dan ternyata bener dia anak kakak."
"Jadi kami semirip itu?."
Tanya seungwoo sambil tersenyum."Ish, dasar. Iya mirip, tapi gantengan seojun. Udah ah, aku mau balik keruangan aku."
"Yaudah balik aja sana, siapa juga yang nyuruh kamu kesini."
"Kakak tuh harusnya ucapin makasih sama aku, aku loh yang nyelametin anak kakak."
"Iya-iya makasih dokter choi, sekarang anda bisa keluar, suara anda mengganggu tidur anak dan istri saya."
"Idih, pede banget. Tertolak aja sombong."
Jawab byungchan sambil meninggalkan ruang rawat seojun. Sedangkan seungwoo hanya menggelengkan kepala dengan kelakuan sepupu laknatnya itu.Byungchan berjalan menuju ruangannya, setelah puas mendapatkan jawaban dari seungwoo. Dia sudah tidak penasaran pada sosok yang berhasil membuat dunia kakak sepupunya itu runtuh, dan byungchan bisa melihat dengan jelas rasa cinta yang besar untuk seungsik dari seungwoo. Dia berdoa dalam hati, semoga hal baik akan berpihak pada seungwoo dan seungsik.
"Kok dokter chan gak ada ya."
Ucap suster jaga, dan membuat langkah byungchan terhenti."Iya ya, padahal yang kecelakaan tadi calon anaknya kan?. Apa ada sesuatu diantara mereka ya?, untung ada dokter byungchan tadi."
Jawab suster satunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANCE || COMPLETE ☑
Romance♡ Tolong beri aku kesempatan untuk memperbaiki semuanya, aku mohon kepadamu. Aku ingin bahagia bersamamu dan anak kita. ♡ Han Seungwoo Kang Seungsik Heochan Victon 💙💛 ⚠️🔞 Start ~ 20/08/20 End ~ 28/05/21