*SEQUEL OR KELANJUTAN "MY LITTLE GIRL -IS Leader Gangster-
*Jadi yang belum baca MLG yang pertama wajib baca yaa karena saling berhubungan oke!
- Menyembunyikan kebenaran tidak akan pernah merubah sebuah kenyataan-
MY LITTLE GIRL...
JANGAN LUPA 🌟 NYAAA YA!!! KAYA PART SEBELUM NYA TUH! BANYAK YANG VOTE KAN BAGUS!!!
APA LAGI KOMEN NYA YANG BUAT AUTHOR SEMAKIN SEMANGAT.....
OKE LANGSUNG AJA....
SELAMAT MEMBACA 😊
JANGAN LUPA KOMEN NYAA 😊
🥀🥀🥀
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(OY OYY GAYSS.... ZIPA ZIPA)
🥀🥀🥀
Seminggu tidak ada kabar kini Ziva kembali memunculkan dirinya di sekolah membuat siapa saja yang menatap nya pun terkejut. Bisik-bisik pun juga mulai terdengar saat melihat gadis itu dengan rambut yang sengaja di lurus kan panjang.
"Ziva!!! Dari mana aja sih!"
"Gue kira Ziva pindah dari sekolah! Aaa kangen Ziva!"
"Habis dari liburan ya Ziva? Makin cantik aja deh!"
"Ziva kenalan yuk sama aak"
"Ziva kasihan nih semenjak Lo gak ada kantin jadi di penuhi si Sisil"
"Ziva!!!! Astagaaaaaa!! Gue gak mimpi kan bisa lihat Ziva lagi!"
Dan masih banyak lagi, Ziva yang mendengar nya pun hanya tersenyum sebagai jawaban. Gadis itu terlihat begitu segar hari ini bahkan aroma vanila dapat tercium oleh siapa pun jika berada di sekitar nya.
Langkah gadis itu terhenti tepat saat tiga laki-laki tampan mendatangi nya, Ziva yang menetap itu pun hanya menaikan satu alis.
"Ziva! Gue kira Lo kenapa-kenapa, " ucap Bagas membuat Saga di sebelah nya menganggukan kepalanya.
"Lo gak sakit kan? Kemarin gue panik lihat Lo pingsan, " ucap Saga membuat Ziva hanya terkekeh kecil. Kemarin? Bukanya itu seminggu yang lalu?
"Gue kangen lihat wajah Lo sumpah!" ucap Bagas kembali membuat Dewa menganggukan kepalanya.
"Ziva! Sorry ya waktu itu gue kaya gak suka sama Lo! Tapi tenang! Sekarang gue udah kembali!" ucap Dewa dan mereka pun tertawa di ikuti Ziva yang menganggukan kepalanya.
"Kita kangen sama Lo! Lo kangen kita gak? DeSaBa kan selalu menjunjung tinggi nama Ziva!" ucap Bagas seketika membuat Ziva menggelengkan kepalanya.
"Lo habis liburan ya? Parfum baru?" tanya Saga membuat Ziva menganggukan kepalanya dan mampu membuat mereka membulatkan matanya sempurna.
"Lo habis dari mana? Luar negri atau Bali?" tanya Dewa membuat Ziva bergumam kecil, ternyata meladeni mereka benar-benar melelahkan.
"Jepang, " ucap Ziva mampu membuat mereka kembali terkejut.
