cerita salsa

4.1K 259 16
                                    

HAPPY READING.

Seorang gadis manis nan cantik sudah rapih dengan pakaian mininya. Gadis itu menyeret kopernya ke dalam mobil pribadinya sendiri.

"Lo beneran ninggalin gue Sal disini?" tanya seorang laki-laki jangkung yang sedikit perawakan bule. Laki-laki itu memang berasal dari Indonesia tetapi menetap di luar negeri. Mereka berdua kenal karena satu sekolah dari dulu.

"Iya Gas, gue mau ketemu sama Reyhan. Gue rindu banget sama dia dan temen-temen lama gue,"

Laki-laki itu menghela nafasnya. "Terus? Kalo elo pergi dari sini. Gue main sama siapa dong," lesu laki-laki itu sambil terus tetap menghadang kepergian Salsa agar tidak jadi untuk ke Indonesia.

"Lah elo kan cowok Gas. Masa iya elo gak punya temen si," ujar Salsa dengan tertawa. Laki-laki itu bernama Bagas, sahabat sekaligus laki-laki yang mencintai Salsa sejak lama.

Bagas langsung mendegus lesu. Bagas memang sudah mengetahui bahwa Salsa mencintai Reyhan, mantan terindah Salsa.

"Udah si Sal, disini aja. Orang tua elo juga kan disini," paksa Bagas agar Salsa tidak pergi ke Indonesia.

"Enggak deh Gas. Gue juga udah di ijinin sama bokap nyokap kok, jadi santai aja!" sahutnya dengan tersenyum kemenangan.

"Yah yaudah deh hati-hati elo! Nanti gue rindu gimana.." sendunya. Salsa terkekeh geli dan menepuk pundak Bagas.

"Telfonan lah!"

"Yaudah bye baby," ucap Bagas dan mencium bibir Salsa. Mereka memang sudah terbiasa dengan itu.

Salsa dengan senangnya langsung berjalan ke arah bandara untuk pulang ke Indonesia, tempat kelahirannya.

Dirinya rindu Reyhan, Boby, Tata dan Surya. Teman masa kecilnya yang selalu ada untuk dirinya saat dirinya terpuruk.

Setiba nya Salsa di Indonesia. Salsa langsung menghubungi Bagas karena dirinya sudah sampai dengan selamat. Setelah itu, Salsa langsung berjalan sebentar untuk mengelilingi kota yang sangat mempunyai kenangan indah saat dulu untuk dirinya.

Sungguh Salsa rindu kebersamaan Reyhan.
Andai dirinya tidak pindah keluar negeri pasti dirinya sekarang sudah tertawa lepas bersama Reyhan. Setelah Salsa mengelilingi kotanya, Salsa langsung pulang ke apartemen yang sudah dirinya pesan dari jauh-jauh hari.

Dirinya akan tinggal di apartemen sendirian. Dan besok, dirinya akan mencari kabar dimana Reyhan dan yang lain bersekolah. Setelah tahu, Salsa langsung mendaftarkan diri agar satu sekolah dengan teman-teman lamanya.

"Toko kue? hm enak juga buat di apartemen nanti malam sambil ngopi.." gumamnya saat tidak sengaja melihat toko kue yang terlihat ramai itu.

Salsa langsung tersenyum ria dan masuk untuk memesan kue yang dirinya pingin. Toko ini lumayan besar dengan dekorasi kayu dan colour purple. Salsa menyukai warna purple, itu adalah warna favorit dirinya. Lihat saja sekarang, dirinya sudah memakai jaket berwarna purple dan sepatu yang sama dengan warna jaketnya.

The Young Marriage (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang