first kiss aku

10.7K 730 7
                                    

🐳 jangan lupa untuk vote + coment.

🐳 Jadi, maaf ya kalo misalkan banyak kalimat yang kurang kalian pahami. Aku masih belajar jadi penulis.

🐳 TIM BACA ULANG ATAU TIM BARU?

***

HAPPY READING.

Apakah kalian tidak sebal jika di perlakukan seperti budak? Itu sangat menyebalkan bagi Safira, sudah 2 minggu Safira menjadi kacung Reyhan. Tandanya sudah 14 hari Safira di suruh-suruh olehnya bahkan di kerjain olehnya. 16 hari lagi Safira akan merasakan lega karena tidak di jahili lagi oleh Reyhan. Tapi, mereka akan tetap tinggal bersama. Menyebalkan.

Pagi ini, Safira sudah duduk anyem adem sentosa di kelasnya, semua siswa-siswi bahkan guru pun belum satu pun datang ke sekolah. Bagaimana tidak? Safira berangkat pukul 5.00 pagi. SMA Angkasa memang selalu sepi jika jam pagi kecuali ekskul.

Sangat gila! Tapi itu ia lakukan karena sebuah terpaksaan. Ingat! Paksaan. Jika bukan karena uang Safira tidak akan sudi menjadi babunya.

Safira berangkat pada pukul 5 pagi mempunyai alasan. Yaitu, menghilang dari Reyhan. Ia sangat malas dan sangat capek untuk meladeni cowok yang bernama Reyhan. Jam segini Safira hanya diam dan melihat sekililing kelasnya yang nampak sepi. Ia sebenernya juga takut karena Reyhan pernah menceritakan di kelasnya bahwa disini ada hantu, tetapi Safira yakin itu hanya akal-akalan Reyhan yang ingin menakuti Safira.

Garis bawahi. Bahwa Safira tidak akan pernah takut dengan akalan-akalan bodoh Reyhan. Mana ada setan disini. Jika ada, biarkan saja toh dirinya tidak menganggu si setan. Karena merasa lelah untuk menunggu, Safira akhirnya tidur dan menunggu bel masuk. Safira tertidur dengan gaya yang menyeramkan pastinya. Ia tertidur dengan kedua tangan dimeja dengan kepalanya yang ia tenggelamkan membuat siapa saja akan berteriak karena melihat kuntilanak, rambut yang panjang tanpa ia kuncir.

Tidur adalah jalan ninjanya.

"AAAAAAA HANTUUUUUUU... WOYYYYYY TOLONGGGG," teriak seseorang siswi yang baru saja membuka pintu. Itu adalah salah satu teman Safira di kelas. Semua orang yang mendengarkan teriak gadis itu pun langsung masuk ke dalam kelas itu dan melihatnya.

"Itu siapa!"

"Bangunin coba,"

"Ih serem,"

"Bangunin coba,"

"Gak ah takut," ocehan ocehan siswa-siswi yang hanya melihatnya tanpa ingin memegangnya. Sekarang sudah pukul 6.30 tandanya 30 menit lagi bel masuk dan belajar seperti hari-hari biasanya.

"Ee–––– e woi ada most wanted boy woi, sini-sini ngapain kesitu liat hantu," jerit seorang siswi yang berpenampilan sangat tidak wajar untuk dikatakan anak sekolah. Ia berteriak histeris saat segerombolan most wanted boy lewat. Siapa lagi kalau bukan Reyhan dan yang lain.

"Eh, ada apaan tuh," tanya Tata kepada siswi yang ada di depannya. Siswi itu pun tersenyum malu dan grogi.

"Ada hantu di kelas itu kak," katanya dan menunjuk ke arah sana. Keempat laki-laki itu sedikit mengerutkan keningnya. Itu kan kelas Safira dan Mauren.

"Ha?" ucap Tata dan Boby bersamaan. Berbeda dengan Reyhan yang sudah malas dan bete karena Safira sudah menghilang pagi-pagi. Surya? Laki-laki itu hanya diam dan menyimak situasi.

The Young Marriage (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang