"Kak chan nya ada?"tanya minho dengan senyum yang belum luntur.
Jisung kembali larut dalam menikmati setiap pahatan diwajah sempurna minho.
"Jisung?"panggil minho lagi.
"A-aahh kak chan ada kok"jawab jisung gugup yang ketauan sedang mengamati wajah si kakak kelas alias gebetan nya dan miris nya adalah pacar kakak nya sendiri.
Mata jisung teralih ke tangan kanan minho yang tengah menenteng tas kecil bermerek emberware. Tak perlu bertanya pun jisung sudah tau kalau minho membawa makanan untuk chan sang pacar.
Jisung mendengus pelan.
"Sung?"
"Ya kak?"
Minho senyum. "Boleh masuk?"
Jisung sontak membulat kan matanya lalu menggeser tubuh nya agar minho bisa masuk.
"A-ahh maaf kak. Langsung masuk aja , masih tidur anak nya "sesal jisung.
Minho kembali tersenyum manis. Menepuk puncak kepala jisung sekilas lalu masuk kedalam rumah.
Jantung jisung memompa kencang ketika minho menepuk kepala nya pelan dan seketika tersenyum miris ketika sadar akan kenyataan.
~○●○~
Tok Tok Tok
Minho mengetuk pintu kamar chan setidak sudah puluhan kali. Tapi mahkluk jelmaan kangguru itu tak juga memberi respon.
Minho menggaruk kepala nya sedikit kesal. Ini kaki udah pegalino.
"Kak minho?"
Minho menoleh ke arah suara yang memanggil nya. Di anak tangga terakhir ia melihat jisung berdiri sambil menatap heran padanya.
"Kak chan belum bangun juga?"tanya jisung dengan kening berkerut.
Minho tersenyum lalu menggeleng. Jisung menghela nafas jengah. Abang nya kebiasaan kalo tidur berasa kek orang mati.
Jisung menghampiri minho. Ketika sudah berada di depan pintu kamar chan.
BRAK !!
Jisung mendobrak kamar bangchan dengan kekuatan inti bumi.