Come To Me || TREASURE (END)

51

30 menit sebelum Asahi bertemu Yedam...

Asahi duduk santai di salah satu meja foodcourt sambil meminum air mineral dingin yang sudah dia beli sebelumnya. Seharian ini dia pergi ke mall untuk mencari hadiah ulang tahun Yedam. Dia tau, hari ini adalah hari ulang tahun Yedam. Karena itu, dia juga maklum kalau Yedam memilih hari ini untuk menyatakan perasaannya pada Hana. Tetapi dia juga khawatir, kalau Yedam sampai di tolak hari ini, maka hari yang harusnya menjadi hari yang membahagiakan bisa merubah menjadi hari yang sangat menyedihkan. 

"Hachim!!"

Asahi tersenyum melihat Somi yang sedang bersin. Wajahnya terlihat sangat imut di mata Asahi. Hari ini dia sengaja mengajak Somi untuk membantunya memilih hadiah. Selain memang karena dia tidak pandai mencari barang, dia juga memang ingin menghabiskan waktu dengan wanita cantik itu. 

"Nih! Lap tuh ingus" kata Asahi sambil menyodorkan tisu pada Somi.

"Ada ingusnya emang?" timpal Somi sambil mengambil tisu yang disodorkan Asahi dan buru-buru melihat pantulan bayangannya lewat layar poselnya.

"Ih gaada juga!" kata Somi sambil merengut kesal.

"Hehehe piss" Asahi tertawa gemas melihat raut wajah Somi yang kesal.

"Kenapa sih semua orang hari ini ngeselin? Apalagi elo! Kalo bukan gara-gara foto yang waktu itu gue ambil diem-diem, ogah banget gue pagi-pagi harus jalan keliling mall" -Somi

"Ya suruh siapa lo ngambil foto gue sama temen-temen gue diem-diem? Itu pelanggaran hak cipta tau! Wajar aja gue menghukum lo atas kesalahan lo" -Asahi

"Iya-iya gue tau. Kan gue udah minta maaf. Terus mau sampe kapan lo ngehukum gue?" -Somi

"Sampe gue puas aja" -Asahi

"Iiihhhh ngeselin! Ngga elo, ngga Kak Hana, semua ngeselin" -Somi

"Lah emang Kak Hana ngapain lo?" -Asahi

"Kesel gue. Abisan si Kak Hana plinplan banget. Tadi aja maksa-maksa gue supaya mau nemenin Bang Hyunsuk terapi. Giliran gue udah mau, eh dia bilang gajadi" -Somi

"Kok gajadi?" -Asahi

"Dia bilang biar dia aja yang nemenin, soalnya acaranya di batalin" -Somi

"HAH?!" Asahi terkejut mendengar perkataan Somi. Kalau Hana sekarang sedang pergi menemani Hyunsuk terapi, berarti Yedam...

"Napa lu teriak begitu? Lebay amat" -Somi

"Som, tadi lu kesini naik apa?" -Asahi

"Eh? Motor. Kenapa emang?" -Somi

"Lu bisa bawa mobil?" -Asahi

"Bisa" -Somi

"Yaudah, keluarin kunci motor sama stnk lo" pinta Asahi. Lalu Somi segera menuruti permintaannya dalam keadaan bingung.

"Nih. Lo mau apain emang?" tanya Somi sambil menaruh kunci motor dan stnk nya di atas meja.

"Gue pinjem motor lo ya. Lo bawa mobil gue. Urgent. Tar gue kabarin" kata Asahi cepat sambil mengambil kunci motor dan stnk Somi. Tak lupa dia menaruh kunci mobil dan stnk nya di atas meja. Lalu dia pergi meninggalkan Somi yang sedang terdiam kebingungan.

"HEH ROBOT!! LO MAU KEMANA? INI GUE DITINGGAL????" teriak Somi, namun Asahi sudah pergi menghilang dari pandangannya.

~~~~~~~~~~

Haruto, Jeongwoo dan Doyoung sedang duduk berteduh dibawah pohon besar yang ada di dalam sekolah mereka. Keringat mereka bercucuran setelah melakukan latihan formasi baris berbaris upacara.