25

1.9K 311 65
                                    

Semua orang yang berada di dalam asrama saat itu sedang memusatkan pandangannya pada Taeyang, menunggu apa yang akan dikatakan Coach itu selanjutnya.

"Hmm buat kelompok 4, gimana ya saya bilangnya. Bisa dibilang saya cukup kecewa. Memang benar badan kalian sudah terlihat cukup bagus, bentuk badan kalian bisa dibilang cukup terbentuk, tapi sayang, sekali lihat juga saya sudah bisa menebak kalau itu terjadi karena latihan yang instan dan sesaat. Saya bisa lihat kalau kalian memaksakan otot-otot tubuh kalian untuk bekerja keras dan terbentuk hanya sekitar beberapa hari kebelakang. Terlihat jelas masih banyak lemak menempel disana" jelas Taeyang.

"Coach kok bisa tau sedetail itu sih. Coach dukun ya?" tanya Junghwan polos.

"Saya kan sudah bilang, saya belajar. Nah belajarnya pake buku, bukan sesajen" jawab Coach Taeyang sambil tersenyum sabar.

Asahi, Jeongwoo dan Haruto hanya menunduk lemas. Bingung menanggapi perkataan Coach Taeyang, karena yang dikatakan Coach Taeyang benar semua.

"Saya tau, pasti tadi pagi program yang dikasih Coach Daesung dan Yoon padet banget. Kalo kalian mau tau, mereka lakuin itu supaya otot badan kalian kepompa dan keliatan bagus pas saya liat. Tapi maaf, saya ga akan ketipu sama hal kaya gitu" lanjut Taeyang. Daesung dan Yoon hanya tertunduk malu.

Para pemain sontak menatap kearah Yoon dan Daesung. Dalam hati mereka merasa bersalah karena sudah kesal soal program latihan tadi pagi yang sangat padat. Padahal hal itu dilakukan untuk membantu mereka agar tidak dihukum Taeyang.

"Tapi gapapa. Nanti abis ini kalian jangan lupa berterimakasih sama mereka ya. Meskipun keliatan galak dan serius, tapi mereka itu sayang banget sama kalian. Mereka bakal selalu usahain yang terbaik buat kalian. Mereka juga bakal selalu lindungin kalian" kata Taeyang lagi. Sontak para pemain mulai berkaca-kaca menatap Daesung dan Yoon.

"Huaa maafin gue Bang Yoon. Coach Dae. Tadi pagi gue malah protes sama kalian, padahal maksud kalian baik" tiba-tiba Jihoon berkata sambil menghampiri Daesung dan Yoon lalu memeluk mereka.

Semua pemain langsung mengikuti Jihoon dan beramai-ramai memeluk Daesung dan Yoon. Sampai-sampai Taeyang dan Hana harus menyingkir dari sofa.

"Huaaa iya maafin gue juga Bang, Coach. Malah ngeluh mulu" -Jaehyuk

"Maafin gue juga ya huhuhu" -Junkyu

"Heh bocah! Kan tadi saya bilang nanti, bukan sekarang!" teriak Taeyang. Seketika semua pemain melepaskan pelukan mereka dan kembali ketempat semula. Sementara Yoon dan Daesung langsung menghirup udara dengan rakus saat pelukan dari ke 12 pemain sudah lepas dari tubuh mereka.

"Yaampu pengap" kata Daesung dengan nafas yang tersenggal-senggal.

"Sampe gabisa ngomong gue" timpal Yoon dengan nafas yang juga tersenggal-senggal.

"Hehe maaf Coach, Bang, tadi terlalu emosional" -Jihoon

"2 in" -Doyoung

"3 in" -Asahi

"12 in" -Haruto

"Iya gapapa. Kita maafin kalian kok. Kita juga ngerti kalian pasti cape banget" -Daesung

"Tapi itu semua gaakan sebanding sama program latihan kalian abis ini" -Yoon

"Betul sekali. Apalagi untuk kelompok 4. Karena hukumannya jatuh kepada kalian" -Taeyang

Kelompok 4 yang berisikan Asahi, Jeongwoo dan Haruto langsung terdiam. Wajah mereka mulai memucat.

"Hukuman? Jangan bilang hukumannya..." kata Jeongwoo menggantung. Tak sanggup menyelesaikan kalimatnya.

Come To Me || TREASURE (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang