01. Pertemuan [REVISI]

1.5K 197 140
                                    

BAB INI SUDAH DI REVISI!
SELAMAT MEMBACA❤️
TANDAI JIKA MASIH ADA TYPO!

AMARA CHERYL ALEXZANDRA

AMARA CHERYL ALEXZANDRA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌼🌼🌼

Hidup itu berat, banyak ujiannya, banyak pesaingnya. Persis seperti kompetisi, jika dirinya tidak berusaha ia pun akan terus berada dibawah tanpa ada peningkatan.

***

Seorang gadis yang mempunyai perawakan tinggi, dengan kulit putih, rambut panjang, mata bulat, bulu mata lentik, bibir tipis, dan jangan lupakan senyum yang merekah ia perlihatkan tanpa luntur sedikit pun dibibir nya.

Di minggu pagi yang cerah ini, ia merasa sangat bahagia entah itu karena apa. Ia merasa paginya ini sangat baik, maka dari itu ia ingin berdo'a di rumah ibadah dekat dengan rumahnya.

Gereja.

Dirinya berjalan kaki dengan terus bersenandung kecil, dan juga menyapa orang orang yang berlalu lalang kesana kemari. Entah ada orang jualan, olahraga, sekedar lewat, bahkan anak muda yang pacaran di taman dekat rumahnya. Semua ia sapa tanpa terlewatkan.

"Selamat pagi!!!" sapanya dengan begitu antusias kepada semua orang yang melewatinya, dan jangan lupakan senyuman cerahnya.

Sudah ia katakan bukan jika ia sedang bahagia? Tentu saja dirinya akan berbagi pada semua orang. Tentunya dengan cara tebar pesona dengan senyuman nya yang manis.

Sayang dirinya hanya sendiri, tak ada pasangan yang menemani. Ya, dia jomblo.

Seperti pembaca.

Tanpa sadar dirinya ternyata sudah sampai di plataran Gereja. Buru-buru saja dirinya masuk dan tak lupa mengucapkan selamat pagi pada penjaga Gereja. Di dalam dirinya menghadap kepada Tuhannya, berdo'a dengan sungguh-sungguh meminta diberi keselamatan, rezeki, dan umur panjang.

Dan tak lupa ia memohon semoga surat lamaran yang dirinya kirim ke salah satu perusahaan diterima.

Setelah berdo'a dirinya bertemu dengan penjaga Gereja. Hellen namanya, ia biasa memanggilnya bibi Hellen.

"Selamat pagi, Bi Hellen," ucap gadis tersebut.

Bi Hellen yang tadinya sedang memunggunginya pun menoleh kepadanya, dan tersenyum.

"Ah, kau ternyata. Sudah lama sekali kau tidak kemari nak. Biasanya kau sangat rajin."

"Maafkan aku Bi Hellen, aku sedang sibuk mencari pekerjaan. Jadi, aku jarang kemari." balasnya dengan senyum tipis.

"Tidak apa. Semoga kau cepat mendapatkan pekerjaanmu."

"Terimakasih, Bi Hellen. Kalau begitu aku pamit dulu."

ReyMara || Kita Beda✓ [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang