Tiga Puluh Sembilan

281 29 2
                                    

"Gue tau lo suka sama Jungkook."

Dua gadis berada di toilet sekolah. Di depan wastafel, salah satunya sedang mencuci tangan.

"Tapi sahabat lo malah pacaran sama cowok yang lo taksir."

Eunha masih diam. Tidak menghiraukan ucapan gadis berambut pendek di sebelahnya.

Dia cuek-cuek saja lah.

"Dan kayaknya sahabat lo itu tau soal perasaan lo, kan?"

Eunha matikan kran wastafel. Baiklah. Dia sedikit terganggu dengan ucapan gadis di sebelahnya. Mengibaskan dua tangan ke wastafel, kemudian menatap gadis di sebelah.

"Bukannya sahabat gue itu udah pernah bilang, mending lo urus masalah lo sendiri."

"Gimana sama perasaan lo?"

Eunha diam.

Mungkin dengarkan saja dulu.

"Gue juga tau loh rasanya dikhianati sama temen sendiri."

Sambil satu tangan menyisipkan rambut Eunha ke belakang telinga. Kemudian bersedekap tangan.

"Pasti rasanya sakit banget kalo liat mereka romantisan di depan mata lo, kan?"

Seulgi. Dia menatap prihatin, tapi juga berkesan mengejek.

"Harusnya lo marah. Apalagi lo juga tau kalo sahabat lo cuma manfaatin cowok yang lo suka, ya kan?"

Eunha masih diam. Walau rasanya dia ingin mencakar wajah di depannya. Menyebalkan. Cewek itu tersenyum mengejek?

"Yang kayak gitu masih lo anggep sahabat? dia nggak pantes jadi sahabat lo. Dia cewek jahat."

Eunha cengkraman udara kosong kuat-kuat. Melotot keki.

"Kalo dia emang bener sahabat, harusnya dia juga mentingin perasaan lo, kan?"

Hening sebentar. Mata mereka saling bersinggungan layaknya musuh.

"Sejak kapan lo jadi perhatian ke gue? soal perasaan gue itu bukan urusan lo, deh," balas Eunha.

"Karena nantinya bukan cuma perasaan lo yang terluka, tapi cowok itu, right?"

Melonggarkan kepalan tangan. Eunha sedikit tertegun. Berpikir jika yang dikatakan Seulgi itu ada benarnya juga. Eunha pernah meminta pada sahabatnya agar tidak menyakiti perasaan cowok itu, tapi belum pasti sahabatnya itu mengabulkannya, kan?

Sambil menarik satu sudut bibir,terkekeh jahat, Seulgi mengimbuhi ucapannya.

"Gue yakin. Lo pasti lebih gak mau liat Jungkook terluka."

Apalagi ... Sahabat Eunha itu belum bisa move on dari yang namanya mantan.

🌺🌺

"Kenapa lo bisa kayak gini, Kook?"

Memandang khawatir, dua tangan gadis itu sibuk mengobati luka terbuka di wajah dan sikut Jungkook. Mereka di uks.

My Boyfriend ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang