UKS

491 80 5
                                    

Jason terkejut ketika tiba-tiba Alea tumbang begitu saja, dengan sigap ia langsung menangkapnya. Dan tepat sekali kejadian itu dengan datangnya Diva.

Diva yang melihatnya memundurkan langkah, melirik kedua sejoli yang melakukan hal mesum di matanya.

"Astagfirullah, belagak lapangan masih sepi aja pada kek gini," Diva semakin memperjelas pandangan dan sedikit terkejut ketika mengetahui itu Jason.

"Anjrot itu Jason," Diva langsung berbalik mencari Alea bingung, tentu saja ia sedikit panik karena ia tahu bahwa Alea menyukai laki-laki dingin bernama Jason.

Namun Diva lebih terkejut lagi ketika melihat wajah Alea tidak sengaja terekspos, "ASTAGA NGAPAIN ALEA MEREM MEREM"

Dan saat itu juga Diva berlari entah kemana, hendak melaporkan tapi takut sahabatnya mendapat masalah. Jadi lebih baik ia sembunyi dan pura-pura tidak tau apa-apa.

Jason menepuk pipi Alea pelan, mata laki-laki itu menatap sekitar yang sepi. Entah kerasukan apa dirinya menggendong Alea ala bridal style membawanya ke UKS.

Beberapa orang yang lalu lalang sedikit membelalakkan mata menatap hal ini. Demi apa? Seorang Jason Wiliam Winata?. Namun Jason seakan tak peduli, langkahnya semakin cepat, dan dengan tidak sabar membuka pintu UKS.

Seorang wanita berjas putih itu langsung membantu Jason, sementara murid perempuan yang menjadi pmr dan sedang singgah disana menganga. Selain terpana akan apa yang Jason lakukan, mereka juga iri dengan gadis yang telah ditidurkan di atas Bankar.

"Kalian kenapa diam?," Kedua murid tadi langsung mengerjap dan bangkit dari duduknya.

"Tolong Bu, dia pingsan," kata Jason memberi tau, sementara wanita berjas putih itu meliriknya.

"Saya juga tau nak Jason"

Jason tidak perduli dia hanya diam memperhatikan, sedikit cemas sebenarnya. Dia juga kurang paham apa yang mereka lakukan kepada gadis yang tak sengaja ia lempari bola. Agaknya mereka memberikan minyak angin.

"Dia nggak papa, nanti juga bangun"

Jason mengangguk, tapi dia ingin menunggu, diambilnya kursi yang berada disana. Ditempatkan disamping bankar si gadis yang masih memejamkan mata.

'Alea bukan si namanya?' Jason berbicara dalam hati, diliriknya name tag di seragam Jason dan benar.

Alea Jovanka.

UKS yang awalnya dihuni beberapa orang menjadi sepi, diawali dengan Sang perawat yang entah mengapa dengan diam keluar dari ruangan dan langsung disusul dua murid lainnya.

Mungkin mereka paham bahwa tidak boleh mengganggu.

~~~

Diva berjalan santai di koridor sembari mengibaskan tangannya membuat angin. Entah mengapa rasanya sangat panas setelah olah raga. Dan tiba-tiba Diva teringat Alea, entah sudah berbuat sampai mana gadis itu.

"Diva!"

Diva menoleh menatap Windy yang memanggilnya seraya sedikit berlari.

"Apa manggil manggil?"

Windy menjeda ucapannya, tangannya memegangi kakinya sembari mengatur nafas. "Anu, Lo ga nemenin Alea di UKS?"

"Hah?"

"Yaelah dia tadi pingsan, sama Jason noh di UKS pada pacaran"

Weesshh

Secepat itu Diva berlari, Windy saja hanya bisa mengelus dadanya menatap tingkah bar-bar Diva.

"Eh Windy, ngapain ngelus dada? Mau gw elusin ga?," Oceh Ridwan tiba-tiba muncul.

Plak

"Mati kek cowo modelan kayak Lo," Windy menatap sinis Ridwan yang malah tertawa meski bahunya terasa sedikit perih.

"Ya maap"

_•_

Bodo amat kalo gaje

TIDAK LAGI UPDATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang