"Tuan, Tuan muda kambuh..."
Nafas wanita itu terengah-engah setelah berlarian dari taman belakang demi mencari keberadaan Tuannya.
"Untuk apa kau memanggilku? Panggil ibunya!"
Pria berkemeja lengkap berbalut jas beranjak dari kursi makan, meninggalkan asisten rumah tangganya yang meminta tolong.
Asisten rumah tangganya segera berlari mencari bantuan pada ibu si anak. Dia menuju lantai dua dimana kamar nyonya mudanya berada.
Nyonya muda itu nampak panik setelah mendengar anaknya kambuh ditaman belakang. Dia berlari tergesa-gesa seraya membawa obat dan air putih untuk anaknya minum.
"Kookie... Kookie... Minum ini, nak."
Suara panik wanita cantik itu semakin mendramatisir suasana. Semua satpam dan tukang kebun telah berada disana, tetapi mereka tak dapat berbuat apa-apa sebelum nyonya datang. Mereka hanya membiarkan anak berusia dua tahun itu kejang diatas rerumputan sembari menahan kepanikan.
________Shadow________
"Biii... Bibiii..." Taehyung keluar kamarnya setelah mendengar cacing dalam perutnya berbunyi. Ia turun ke meja makan, melihat meja besar itu kosong tanpa secuil makananpun.
"Aish aku lapar sekali." Dengusnya seraya mengelus perutnya sendiri.
Taehyung berjalan menuju dapur sembari memanggil-manggil nama Ahn, tak ada yang menyahut. Ia beralih menuju kamar Ahn, tetapi kamarnya kosong.
"Kemana perginya dia?"
Taehyung akhirnya melayangkan panggilan. Tersambung namun tak ada suara jawaban dari sana. Taehyung terus memanggil nomor bibi Ahn, tetap saja tak ada tanggapan.
Ia berjalan kearah kulkas lalu membukanya, isinya hanya minuman dan bahan makanan mentah. Taehyung kembali mendengus, tidak ada yang bisa ia makan. Ia pun memutuskan berjalan keluar, mencari informasi pada asisten rumah tangganya yang lain tentang keberadaan bibi Ahn.
"Paman, apa kau tahu dimana bibi Ahn?" Tanyanya pada satpam yang berjaga.
"Tadi siang dia keluar, Tuan muda. Katanya Tuan muda Kookie memintanya untuk menjemputnya di sekolah. Tetapi sedari tadi saya belum melihatnya pulang." Ucapnya dengan sopan.
Taehyung mendengus kesal, bukannya sekolah telah dibubarkan sejak tadi siang, dan ini sudah malam. Mereka sebenarnya pergi kemana? Tidak tahu saja jika perutnya telah keroncongan ingin diisi makanan.
~~~
Taehyung terpaksa memakan camilan ringan yang ia dapat dilemari dapur sembari duduk disofa ruang keluarga. Mulutnya sibuk mengunyah keripik kentang sambil menonton televisi.
Ting Tong
Taehyung segera bangkit, ia melangkahkan tubuhnya melewati sofa, bergegas menuju pintu depan. Rupanya pesanannya telah sampai, cepat sekali padahal Taehyung baru memesannya lima menit yang lalu.
Ceklek
Bola matanya memutar malas setelah ia membuka pintu. Bukan delivery makanan yang datang, melainkan dua orang yang sedari tadi tak berada dirumah itu pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Shadow (I'm Living On)
ФанфикAnak yang memiliki keterbelakangan mental, akankah diperlakukan dengan tidak manusiawi? Ukuran seberapa besar kasih sayang manusia bukan karena fisik maupun psikisnya. Semua anak berhak atas kasih sayang dari orang-orang terdekatnya. Begitupula deng...