Part 41~ Boneka Misterius

1.3K 80 14
                                    

"Lo ke Kantin aja dulu gue mau ke toilet" ujar Adelia kepada Alya saat bel istirahat sudah berbunyi. Tanpa menunggu jawaban dari Alya ia langsung melenggang pergi yang membuat Alya hanya mengedikkan bahu tak acuh 

Adora dan Adira yang baru ingin masuk ke kelas mereka langsung terhenti saat melihat Adelia yang papasan dengan mereka berjalan ke lorong sekolah dengan terburu buru 

"Kenapa tu anak?" tanya Adora kepada Alya

"Katanya mau ke toilet tu" jawab Alya sambil mengambil uang dari tas nya 

Adora terdiam bingung "Tapi kan toilet ke kanan, ngapain dia ke kiri?" tanya Adora kembali 

Alya mengerutkan dahi lalu mengangkat bahu sekilas "Gatau, dahlah kita ke Kantin aja takut dah rame nanti" ujarnya yang dijawab anggukan sekilas oleh Adora dan Adira 

Adelia sedang dalam perjalanan menuju kelas Ryan. Ya, ia berbohong. Ia bilang kalau ia ke kamar kecil, padahal ia ke kelas Ryan untuk bertanya tentang sesuatu 

Sesampainya disana ia memanggil Galang yang sedang berdiri di depan kelas sambil memainkan hapenya, sepertinya cowok itu sedang menunggu kawannya yang masih berada di Kelas. Artinya, Ryan masih berada di kelas 

"Hoi, Ryan mana?" tanya Adelia sambil menepuk bahu Galang dari samping yang membuat Galang terkejut 

"Yang lembut dikit kek manggilnya, ini langsung Hoi!" sungut Galang dengan wajah pura pura kesal 

"Yeu, maap. Galang, Ryan dimana ya?" ulang Adelia dengan nada sok dilembut lembutkan yang membuat Galang tersenyum jahil

"Ngapain? Wah tau nih gue, lo nyari Ryan sengaja pas istirahat biar bisa berduaan di kelas kan?" ujar Galang sambil tersenyum jahil yang membuat Adelia memutar bola matanya malas 

"Astaghfirullah berdosa banget kamu nak, yaudah gue panggilin bentar. Nanti pas udah ditinggal jangan kebablasan ya, inget! Kalo punya cowok tuh dijaga bukan dirusak!" 

Sableng 

"Ryan! Belahan jiwamu ini mencarimu! Katanya mau hahi hiha di kelas hmmpp-" 

Adelia langsung membekap mulut Galang yang tadi berteriak ke dalam Kelas Ryan. Meskipun di dalam kelas hanya tinggal beberapa siswa, tetap saja ini memalukan 

Yang Adelia bisa lakukan hanya tersenyum sambil meminta maaf kepada siswa siswi yang lewat di hadapan mereka dengan tangan yang masih membekap mulut Galang 

Lalu Adelia langsung menarik tangannya yang sedari tadi membekap mulut Galang 

"Gara gara lo tangan gue nanti bau nih!" 

"Anjir! Lu tuh nutup mulut ya nutup mulut jangan ampe hidung gue gabisa nafas jir! Tega kamu!" ujar Galang kesal saat mengingat tadi Adelia membekapnya di mulut sekaligus hidung yang membuatnya sesak seketika 

"Kalo gue mati muda gimana? Gue masih terlalu ganteng untuk mati asal lo tau-" 

Tiba tiba ucapan Galang terhenti saat Alex datang lalu menarik kerah bajunya dari belakang sehingga Galang berjalan mundur 

"Kuy ke Kantin" ujar Alex masih dengan tangan menarik kerah Galang yang membuat cowok yang ditariknya mendumel 

Adelia yang melihat itu hanya bisa tersenyum kecil dan terkekeh 

"Mau ngomong apa?" 

Yak, balik lagi mengurus kutu kupret yang sedang bersender di depan pintu Kelas dengan tangan yang mendekap di depan dada 

Senyum Adelia yang tadi terhias di wajahnya langsung luntur dan berubah menjadi sangat datar 

"Ngapain lo kasih barang barang ke loker gue?" tanya Adelia to the point 

Let GoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang