My Imagination Love 2

47. Child

Empat bulan kemudian..

Moon kingdom..

"Sky, menikahlah lagi.. Banyak putri dari empat kerajaan pastinya yang akan bersedia menikah denganmu!"Perintah King keith

"Tidak"Tolak sky.

"Moon kingdom membutuhkan penerus"ucapnya mendesak sky
"Sampai kapan kau akan menunggu ana.. Aku yakin wanita itu pasti sudah melupakanmu!"

Ayahnya memang benar..
Ana pasti melupakannya kalau tidak ana pasti sudah kembali.

Apa yang di perbuat wind pada ana..
Brengsek..
Sky mengepalkan kedua tangannya menahan emosi.

Kalau wind ada di depannya aku pasti sudah menghajarnya dengan pukulan beruntun batin sky.

"Aku lihat cincin batu ruby di jarimu menghilang kau tau artinya kalau wanita itu sudah mengkhianatimu.. Kau sudah kehilangan cinta wanita itu"ucap king keith.
"Menikahlah lagi!"

"Kenapa bukan ayah saja yang menikah lagi"Ucap sky jengkel.

Sky kesal dengan ucapan ayahnya.

Sky berteleport..

Di saat yang sama..

Earth kingdom.

Lava dan flower sedang mengunjungi earth kingdom dan berencana tinggal beberapa hari atas permintaan king roland yang merindukan putrinya.

Lava menepuk punggung flower..

"Sepertinya aku masuk angin"ucap flower merasakan mual.

"Lily, tolong panggilkan tabib kerajaan"perintah lava

"Tidak tunggu lily, ambilkan saja buah yang asam.. Sepertinya enak"ucap flower.

"Tetap panggilkan tabib"Ucap lava khawatir.

Lily tersenyum..
"Baik yang mulia"ucap lily pada keduanya sambil pamit pergi..

Flower melihat black yang terbang dari beranda kamarnya.

"Perasaanku saja atau black kelihatan senang ya"Ucap flower pada lava.

Lava ikut memandang black..
"Kau benar"

Black terbang berputar seperti menari..

Membuat lava dan flower tersenyum.

Sun kingdom..

"Siapa.. Siapa yang menghamilimu cloudia?"Tanya light pada cloudia.

Siapa pria yang berani menyentuh adiknya pikir light

"Ssstt.. Jangan berisik, nanti king maroon dan ayah bisa dengar dan aku kena masalah"Ujar cloudia.

"Kalau begitu cepat katakan siapa dia.. Dia harus bertanggung jawab"Ucap light tampak marah.

Kalau light tau..

Orang itu rain..
Ah bagaimana ini pikir cloudia.
Mereka bisa bertengkar..
Dan salah satunya bisa terluka.

Lagi pula..
Rain sama sekali tidak memedulikanku..

Setelah kejadian itu, rain sama sekali tidak berbicara padaku.

Rain sempat mengunjungi sun kingdom beberapa kali tapi hanya untuk menemui light.

Cloudia tahu rain tidak pernah menyukainya.
Apa yang bisa cloudia harapkan dari rain.

Aku tidak butuh rasa kasihan..

"Maaf light"ucap cloudia menunduk.
"Aku sendirian..Anak ini tidak punya ayah.." Cloudia menangis.