Trio Evil 2 (✔)

🎥 Chapter 270 Sumpah Gempa di "Mata Tuhan" 🎥

ATTENTION!!

Disarankan bagian readers untuk mendengarkan aransemen musik sedih dibawah ini! Agar readers seolah-olah larut dalam kesedihan setelah Perang Galaksi telah usai.
Sekian dari author dan terima kasih kembali!

(Aransemen Musik Sedih setelah Perang Galaksi telah usai)

Pihak Aliansi Tempur-A akhirnya memenangkan Perang Galaksi yang berlangsung selama 14 hari berturut-turut. Walaupun Aliansi Tempur-A telah menang, tetapi kehancuran, kesedihannya dan duka cita melanda mereka semua.

Perang memanglah selalu membawa kehancuran dan dalam perang, salah satu pihak akan menang dan pihak yang lainnya akan kalah di medan pertempuran. Untuk melindungi seluruh Galaksi dan alam semesta, Perang Galaksi adalah jawaban yang sangat tepat bagi kedua belah pihak.

Kini, semua pihak Aliansi Tempur-A berada di Perkemahan Divisi 6. Jasad-jasad dari Pasukan Mop-Mop bersenjata hingga 38 Anggota Aliansi Tempur-A yang telah berada di Perkemahan Divisi 6. Semuanya merasa berduka karena telah kehilangan orang-orang yang mereka sayangi di medan pertempuran.

Taufan : *senyum pahit* "Tania? Terima kasih atas semuanya ya? Kamu rela berkorban untukku! Aku gak bisa melupakan ini! Sekarang kita menang! Semua musuh kita telah gugur! Aku yakin kamu pasti senang karena kami semua udah memenangkan perang ini! Selamat jalan, Tania! Aku mendo'akanmu di atas sana!"

Bukan hanya Taufan saja yang merasa kehilangan teman perempuan yang ia sukai, tetapi Blaze, Ice, Thorn dan Solar. Mereka berempat menangis dan merangkul kepala teman perempuan yang mereka cintai sebagai bentuk rasa kesedihan mereka.

Simon Deff : "Edo? Seandainya kuasa reinkarnasi jiwa mu masih bisa digunakan, pasti mereka gak bakal sedih lagi!"

Edo Hazar : "Mau gimana lagi? Aku udah menggunakan Pedang Edo untuk melemahkan Ayahku. Aku kene tunggu sampai 17 tahun kedepan dan kalian gak mungkin kan menunggu sampai selama itu?"

Chandra Aditya : "Iya, sih! Kalau Bang Simon, kene tunggu 2 bulan lagi! Karena dia udah guna 2 kali kuasa Chaos Healing Eye"

Wuuuuuzzzzzhhhhhh

Pihak Aliansi Tempur-A melihat kedatangan pesawat yang diduga adalah pesawat milik Keluarga Adu Du. Pesawat itu mendarat dengan mulusnya dan pintu pesawat pun terbuka. Ibu Bu, Ayah Yah dan Baba Li langsung berlari dan menanyakan kabar Adu Du dan Ayu Yu kepada Amato.

Ayah Yah : "Amato? Dimana Adu Du?! Dia baik-baik saja kan?!"

Ibu Bu : "Mana Ayu Yu? Kenapa tak nampak ya?"

Amato merasa berat hati untuk menjawab pertanyaan dari Ayah Yah dan Ibu Bu. Gempa menenangkan Amato dan Halilintar pun menenangkan Ayah Yah dan Ibu Bu.

Baba Li : "Kenapa Pak Cik diam nih?! Mereka baik-baik saja kan?!"

Amato : "Mereka... Ada... Disana... "

Betapa kagetnya keluarga Adu Du karena melihat Adu Du dan Ayu Yu berada dalam kantong jenazah. Mereka dibunuh dengan sangat keji oleh Hendra Prayoga. Hancurlah hati mereka, terutama Ibu Bu yang sangat menyayangi Adu Du.

Ibu Bu : "BUBU CU.....!!"

Keluarga Adu Du langsung berlari menghampiri jasad Adu Du dan Ayu Yu yang telah dimasukkan ke dalam kantong jenazah. Hanya kepalanya saja yang terlihat di kantung mayat.