Aku dan Yasmin serta kak Adit yang juga ikut bersama kami kini masuk ke Restaurant tempat biasa aku bertemu dengan bang Kevin. Aku terkejut takala dimeja itu bukan hanya ada bang Kevin di salah satu meja restaurant itu, tapi ada kak Raihan. Aku tau pasti bang Kevin telah memberitahu semua ke kak Raihan.
"Assalamu'alaikum bang Kevin, kak Raihan"
"Wai'alaikumsalam Key, silahkan duduk kalian"
"Oke, kak Raihan pasti bang Kevin ... ? Ucapku tidak melanjutkan kalimatnya
"Hehehe sorry Key, gw nggak mau nih pak ustadz tar nyalahin abang kalau ada apa-apa sama Keyra." Tutur bang Kevin tersenyum kikuk. Bang Kevin selalu menyebut kak Raihan dengan panggilan pak Ustadz walaupun tatapan tajam selalu muncul dari kak Raihan untukknya.
"Kenapa Keyra nggak cerita ke kak Raihan?" tanya Raihan kini mencoba mengintrupsiku
"Maaf ya kak, Keyra Cuma nggak mau mas Dafa makin salah paham nantinya." Aku menunduk tidak enak dengannya.
"udah udah stop, hal itu dilanjutkan nanti aja. Sekarang kita fokus bahas si nenek sihir, nih semua copyan soal kejahatan dari seorang Monica" bang Kevin melerai kecanggunganku dan kak Raihan dengan langsung menyodorkan map coklat di atas meja.
"Apa ini bang?" tanyaku penasaran
"Buka aja"
Aku membuka isi amplop itu dan ternyata itu berisi semua kejahatan yang Monica lakukan. Bahkan Monica punya dekengan di kalangan aparatur Negara yang membuat ia selalu lolos dari jerat hukum dan terbukti tidak bersalah. Bahkan Monica juga adalah orang yang berniat mencelakaiku hari itu dengan menyewa orang suruhan untuk membunuhku
"Kok bang Kevin bisa dapat ini semua?" tanya Raihan dan diangguki oleh Adit juga Yasmin kecuali Keyra yang tau siapa sosok Keyra.
"Pak Ustadz Raihan, ente lupa ane siapa hah? Kevin Andrea Martinus seorang pemilik perusahaan raksasa elektronik mancanegara dan mantan dari Mafia besar 3 tahun lalu. koneksi gw itu nggak main-main, gw tinggal bayar seorang informan handal selesai deh" Ucap bang Kevin membanggakan diri.
Ting
Alina : Yasmin, gw tau kalo lo itu tau keberadaan Keyra kan?
Ting
Alina : Please Yas kalau lo tau atau lo lagi sama Keyra, gw mohon banget ini darurat.
Ting
Alina : Rafa dibawa sama Monica sepulang sekolah Yas. Kak Dafa ponselnya mati dan kayanya dia masih rapat di kantornya. Please Yasmin bales pesan gw.
"Key pesan dari Alina" Yasmin menunjukkan ponselnya padaku.
Aku terfokus melihat pesan kalau Rafa dibawa Monica.
"Kenapa Key, Yas?" tanya bang Kevin yang melihat ekspresi keterkejutanku. Begitu juga dengan Adit dan Raihan menunggu aku dan Yasmin membuka suara.
"Rafa dibawa Monica" Ucap Yasmin yang berhasil mengundang ekspresi kemarahan dari ketiga laki-laki yang ada di Restauran tersebut.
"Aku permisi, aku harus pergi sekarang!" Aku segera bangkit dari kursi dan melangkah pergi.
Pikiranku sangat kacau dan yang ada dibenakku saat ini adalah aku harus menemukan Rafa apapun caranya. Aku tidak tau jika Monica sampai senekat ini membawa putra kecilku.
"Aku tidak akan biarin kamu gitu aja mbak Monica" Aku bermonolog seraya melangkah dengan cepat.
"Keyra tunggu! Kamu nggak boleh pergi sendiri, kita semua ikut" Ucap bang Kevin menghadangku bersama dengan mereka..
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Beautiful Eyes (END)
ChickLitBaca dulu 3 part ya, kalau seru maka lanjutkan hehe Happy Reading dan jangan lupa Vote sebelum membaca ya 😇 ________________________________________ Sorot mata yang tajam namun juga indah. siapa sangka aku bertemu lagi dengan mata indah itu setelah...