INI SERIUS DOUBEL UP LOH YA🥲😭
TEEHARU SEKALI, OTAK KU BISA DI AJAK KOMPROMI🙃🥺
MOHON MAAF TAPI KALO PARTNYA PENDEK/SECUIL🙏🏻🥺
SERING SERING AJA SPAM COMEN AMPE JEBOL DAH TU YA, MWHEHE:)
HAPPY READING
Sepuluh remaja itu kini sedang berjalan beriringan memasuki kawasan mall di daerah kota Bandung.
Mereka berjalan dengan gaya cool dan angkuh bagi para kaum adam sedangkan para gadisnya hanya mendengus kesal melihat tingkah laku para lelaki. Bagaimana tidak, karena sikap mereka yang sok membuat para pengunjung mall yang di dominasi oleh perempuan menatap mereka dengan tatapan yang seperti ingin memakan.
Tau kan kalo ada cogan lewat di depan kalian rasanya kaya gimana.
"Haii ganteng, sendirian aja nih?" seru Manda tiba tiba mendekat pada satu remaja yang berdiri di dekat pilar besar sembari menyenderkan tubuhnya memainkan ponsel.
Semua yang mendengar ucapan tersebut menatap Manda dengan tatapan yang tidak bisa di percaya, Aza, Syifa dan Adel menatap dengan tatapan menahan tawa, sedangkan Rezvan dan kawan kawan menatap dengan tatapan yang entah seperti apa.
Lelaki yang di tanya oleh Manda pun sempat tersentak kaget namun sejurus kemudian dia menunduk sembari tersenyum canggung.
"Adek tanya saya?" tanya lelaki itu menunjuk dirinya sendiri.
Manda mengangguk ragu, merasa kesal karena dirinya di sebut 'adek' dikira dia anak kecil kali ya?
"Mohon maaf de--"
"Sayang, kamu ngapain?" tanya wanita dewasa dari arah belakang mengintrupsi, dengan kedua tangan memegang cup eskrim di tangannya.
Manda membekuk di tempat, nah kan salah sasaran dia.
Tersenyum canggung menatap lelaki di hadapannya lalu menatap wanita itu sekilas. Manda menoleh menatap teman temannya bergantian, yang sialnya, mereka semua menahan tawa menatap ke arah Manda, bahkan Danu dan Bagas menutup mulut mereka rapat rapat seolah olah jika ada celah maka tawa mereka akan pecah seketika itu juga.
"Oh ini, adek ini nanya sama aku, yang." jawab lelaki itu.
Seketika Manda mengernyit bingung, ni cowo ga denger omongan dia tadi apa gimana ya? Pikirnya keheranan.
"Kamu mau tanya apa dek?" tanya wanita itu tersenyum ramah.
Manda menggelengkan kepalanya kaku, memundurkan langkah perlahan, "Engg--engga kak, ta-ta-tadi saya cuma mau tanya lokasi doang kok. Permisi."
Pamit Manda yang langsung pergi dari hadapan mereka membuat kedua sejoli itu menatap bingung ke arahnya. Ya memang lelaki tadi tidak mendengar jelas ucapan Manda karena di sisi kanan telinganya tersumbat oleh earphone yang menyetel lagu dengan volume tinggi.
Aza, Rezvan, dan teman teman yang lain seketika tertawa kencang membuat para pengunjung mall memusatkan perhatiannya kepada mereka, ah lebih utamanya ke arah para lelaki.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Z A
Novela Juvenil[FOLLOW SEBELUM BACA CERITA NYA] Namanya Azalea Zabryan Pratama. Seorang gadis cantik yang memiliki sifat ketus, jutek, cuek. Namun, sifat itu hanya di persembahkan untuk seorang lelaki saja. Seorang lelaki yang selalu membuat moodnya menjadi buruk...