Hai... :)
Ini lanjutan ceritanya... (Maaf kalau ada typo ya :') )
Happy reading :)
"yuta... waktunya makan..." panggil bibi lee. yuta kecil bersembunyi di balik pohon. mereka sekarang berada di taman. "yuta... ayo makan dulu, baru kita datang ke sini lagi..." kata bibi itu sambil mencari yuta.
yuta tertawa pelan sambil mengintip bibinya yang sedang mencarinya. umur yuta masih dua tahun tapi yuta sudah aktif bergerak. yuta akan pergi bersembunyi jika yuta tidak mau makan siang.
"ekhem.." yuta membeku dan melihat ke belakangnya.
(Ini Wendy ya.. :). )
"kau tidak bisa lari lagi yuta..." kata wendy sambil menggendong yuta. "ndak.. yuta ndak mau makan.." kata yuta sambil berusaha lepas dari gendongan wendy.
"hah.. akhirnya kau tertangkap juga.." kata bibi lee. "ndak.. yuta ndak mau makan ciang.." kata yuta yang masih berusaha melepaskan gendongannya dari wendy. "kalau yuta gak makan siang, kakak gak akan kasih yuta eskrim.." kata wendy sambil berusaha mempertahankan gendongannya. yuta berhenti memberontak. "tapi, kak wendy janji yaa.." kata yuta sambil memberi jari kelingkingnya. "iya, kakak janji..." kata wendy memberi jari kelingkingnya juga.
mereka pun pulang ke panti asuhan.
"kenapa bibi dan kakak lama?" tanya taeyong. wendy menghela nafas. "anak yang satu ini sangat susah di tangkap..." kata wendy sambil menurunkan yuta dari gendongannya.
yuta berlari kecil ke arah taeyong. "kak taeyong, nanti kak wendy mau beli ecclim... kak taeyong ndak mau?" tanya yuta ke taeyong. "enggak.. eskrimnya untuk yuta aja.." kata taeyong. yuta tersenyum. "belalti ecclimnya untuk yuta cemua?" kata yuta. taeyong tersenyum. "iya..." kata taeyong. "kami tidak di tawari?" kata doyoung. taeil mengangguk. "enggak... kak doyoung dan kak taeil sudah makan ecclim tadi pagi..." kata yuta. doyoung dan taeil hanya bisa menghela nafas mereka.
mereka pun makan.
.
.
.
skip~
di sebuah toko.
yuta dan wendy pergi ke toko kecil dekat panti asuhan.
"yuta maunya yang mana?" tanya wendy. yuta berjinjit untuk melihat eskrim nya. "kakak... yuta ndak bica liat ecclim nya..." kata yuta sambil mempoutkan bibirnya. wendy yang gemas mencubit pipi yuta dan menggendong yuta agar bisa memilih eskrimnya. "yuta mau yang ini.." kata yuta sambil menunjuk eskrim pilihannya. "baiklah." kata wendy dan mengambil eskrim pilihan yuta. mereka pun membayaar eskrimnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FROM HOME || RENJUN VER.
Randomrumah adalah tempat kita untuk pulang... satu kata dan gerakan kecil sangat berpengaruh dengan kehidupan yang ada di sekitar... keegoisan hanya akan menghancurkan semua hal baik... kadang, masalah hidup pun datang dari rumah... jadi, pilihan ada...