Hallo semuanya..:)
Ini lanjutan ceritanya ya.. :) (semoga gak bosan :). )
Happy reading^^ (maaf ya kalau ada typo^^)
malam hari.
di rumah keluarga kim.
renjun duduk di dekat jendela kamar mereka yang terbuka. ya, biasanya renjun duduk disana. renjun merasa tenang jika duduk di sana dengan angin yang masuk ke dalam kamarnya.
"kak renjun?" panggil chenle.
"chenle?" "iya... kakak di panggil kak haechan.." kata chenle. renjun mengangguk dan meraba depannya untuk menutup pintu. "ayo kak... aku bantu aja.." kata chenle sambil membantu renjun menunjukkan arah jalan.
di belakang rumah.
haechan duduk di dekat kolam seperti biasanya. haechan sedang memfoto bintang yang ada di langit. ada banyak bintang malam ini.
"kak haechan.." panggil chenle. haechan melihat kebelakang dan menghampiri renjun dan chenle. "trimakasih.." kata haechan ke chenle. chenle mengangguk dan pergi dari situ.
haechan membantu renjun agar duduk di kursi dekat kolam itu. "ada apa kak?" tanya renjun. "tidak ada... sudah lama kita tidak dekat. aku ingin mengubah nya." kata haechan. renjun tersenyum.
"apa kak haechan sering ke sini saat malam?" tanya renjun. "iya.. darimana kau tahu?" tanya haechan. "jisung dan chenle sering mengatakannya. mereka bilang kak haechan sering mengambil foto langit malam.." kata renjun. haechan mengangguk dan tersenyum. "iya... langit malam sangat indah... aku sering memfotonya... apa kau ingin melihatnya?" tanya haechan cepat. raut wajah haechan berubah saat tersadar dengan perkataannya. senyum renjun luntur saat haechan mengatakan itu. "e-eh? ma-maaf kan aku. aku lupa... aku tidak-" "tidak apa apa." kata renjun kembali tersenyum. haechan yang melihat senyuman renjun semakin merasa bersalah. "maaf kan aku... aku tadi tidak sadar saat mengatakannya.. aku lupa.." kata haechan. "tidak apa apa kak haechan... itu sudah biasa..." kata renjun sambil menepuk pundak haechan yang ada di sampingnya.
"hahh... ternyata angin malam disini lebih enak daripada dari kamar.." kata renjun mengganti topik agar haechan tidak merasa bersalah. haechan melihat ke arah renjun. "dulu, saat ibu masih ada... ibu selalu marah kepada kita karena suka keluar saat malam... kata ibu, angin malam tidak baik.. tapi aku menyukainya dan kak haechan suka dengan langit malam.. apa kak haechan masih ingat itu?" kata renjun. haechan melihat ke depannya dan tersenyum saat mengingat itu.
benar, dulu mereka pernah sedekat itu. mereka akan diam diam pergi ke belakang rumah dan menikmati malam bersama sebelum makan malam.setelah itu, mereka akan ketahuan dan di marahi bersama. tapi, sejak kecelakan itu, renjun lebih sering di kamar dan hanya haechan yang masih sering keluar saat malam hari. hubungan mereka juga semakin buruk. jika mengingat masalalu mereka, itu sangat menyenangkan di banding sekarang. sekarang, mereka sangat merindukan kejadian itu.
apa waktu bisa kembali lagi dan mengulangi semua masa masa indah..?
.
.
.
.
di rumah yuta.
rumah yuta menjadi sedikit sepi karena winwin sudah tidak ada lagi.
yuta makan dengan suara piring dan sendok yang berbenturan menemaninya. tidak ada hal menarik yang bisa dilakukan.
drrrtt* suara hp berbunyi

KAMU SEDANG MEMBACA
FROM HOME || RENJUN VER.
Randomrumah adalah tempat kita untuk pulang... satu kata dan gerakan kecil sangat berpengaruh dengan kehidupan yang ada di sekitar... keegoisan hanya akan menghancurkan semua hal baik... kadang, masalah hidup pun datang dari rumah... jadi, pilihan ada...