ini lanjutan ceritanya.... :)
happy reading.. :)
skip~
di kantor.
'tok tok' suara pintu*
"masuk" kata junmyeon dari dalam ruangannya. "lay? sedang apa ke sini?" tanya junmyeon. sambil berdiri dari kursi kerjanya. "aku ingin memberitahumu sesuatu." kata lay. "duduk lah. ada apa?" kata junmyeon. "sepertinya dia berada di luar negeri." kata lay. junmyeon terkejut. "apa? jadi selama ini dia berada di luar negri? dari mana kau tahu?" tanya junmyeon. "bawahanku yang melihatnya. di mempunyai urusan yang harus di selesaikan di luar negri dan tidak sengaja melihatnya." kata lay. "di negara mana?" tanya junmyeon. "canada." jawab lay. junmyeon mengangguk. "apa bawahanmu menghampirinya?" tanya junmyeon. "tidak. aku melarangnya. aku takut kalau saja dia tahu kita mencarinya dan akhirnya dia akan kabur lagi." kata lay. "kau benar. kalau begitu kita harus pergi ke canada." kata junmyeon. "tapi sebaiknya tidak sekarang. biar bawahanku saja yangmengurusnya. aku akan menyuruhnya mencaritahu statusnya di sana." kata lay. "baiklah." jawab junmyeon.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
di sekolah.
"baiklah sampai sini saja pelajaran kita." kata guru yang mengajar di depan kelas. semua murid menutup bukunya dan mulai merapikan bukunya. "oh iya. dengar ke sini. besok, kita tidak belajar. guru akan rapat dengan seluruh orangtua. jadi tolong sampaikan kepada orangtua kalian untuk datang besok." kata guru itu. "baik bu." jawab murid murid serempak.
'krriiinggg' suara bel sekolah*
"besok rapat tentang apa?" tanya lucas ke haechan. "mana aku tahu. kenapa tidak kau tanyakan saja kepada guru tadi." kata haechan. "kalau begitu lebih baik aku tidak bertanya." kata lucas. "kenapa?" tanya haechan. "aku tidak akan pernah bertanya pada guru. itu hanya kan memperlama waktu pulang." kata lucas. haechan menggeleng. "terserah lah." kata haechan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
yuta berjalan ke arah sekolah winiwn. ya, dia semalam berjanji kalau dia akan menjemput winwin. yuta berdiri di dekat pohon yang bereda di seberang sekolah winiwin. sekolahnya sudah sangat sepi. hanya ada beberapa siswa yang sepertinya menunggu jemputan mereka. "kak yuta!" teriak winwin. yuta melihat ke arah winwin. winwin melambaikan tangan-nya dan memberi isyarat kepada yuta untuk datang ke sana. yuta berjalan ke arah winwin.
"kenapa lama sekali? aku menunggu kakak hampir tiga puluh menit. untung saja tadi aku berhasil kabur dari ayah. aku jadi harus menelpon ayah dan berpura pura kalau aku kerja kelompok, karena sekalrang tidak ada kelas tambahan." kata winwin. "maaf. tadi kakak jalan kemari. jadi, kakak lama." kata yuta. winwin mengangguk. "tidak apa apa. yang penting kak yuta sudah datang. jadi, kita mau kemana?" kata winwin sambil tersenyum. "apa kau sudah makan?" tanya yuta. "pertanyaan macam apa itu? tentu saja belum. sudah ku bilang aku tadi menunggu kakak, dan kakak bertanya apa aku sudah makan?" kata winwin kesal dengan pertanyaan yuta. yuat tersenyum. "kalau begitu kita ke rumah kakak saja. kita makan disitu." kata yuta. "tidak." jawab winwin cepat. "kenapa?" tanya yuta. "itu hanya akan membuang waktu. kita makan di luar saja. dan setelah itu kita pergi jalan jalan lagi." kata winwin. "baiklah."
KAMU SEDANG MEMBACA
FROM HOME || RENJUN VER.
De Todorumah adalah tempat kita untuk pulang... satu kata dan gerakan kecil sangat berpengaruh dengan kehidupan yang ada di sekitar... keegoisan hanya akan menghancurkan semua hal baik... kadang, masalah hidup pun datang dari rumah... jadi, pilihan ada...