Hydrangea✓

Hydrangea dan Aster (5)

Sayangnya menyembunyikan adalah
Nama tengahku
~Hydrangea~

5. Hydrangea dan Aster

Starla Hydrangea Aster, gadis manis berkulit putih mulus dengan wajah yang masih seperti anak kecil dengan hidung yang kecil tapi mancung itu menjadi kelebihannya,
berumur enam belas tahun berambut panjang sepunggung memiliki warna mata biru berlian yang lahir di keluarga mafia kejam namun sifat nya yang berbeda menjelaskan bahwa starla tidak sekejam kelakuan ayah dan ibunya, bahkan kakaknya pun walaupun berwajah psikopat namun samudra masih mempunyai hati.

Hydrangea, Hydrangea adalah bunga yang masuk kedalam bunga paling cantik di dunia di gadang gadang sebagai bunga bunglon di plant kingdom karna memiliki banyak warna yang berbeda, Hydrangea yang dimaksudkan pada starla gadis itu memiliki kemampuan untuk menyembunyikan semuanya.

Aster, aster juga bunga yang masuk ke dalam kelompok bunga paling cantik di dunia berwarna pink menandakan keceriaan selain itu aster juga simbol untuk pesona, kesabaran, dan kecantikan selalu menjadi ciri starla.

Apalagi matahari pagi, langit yang biru pun berwarna abu abu pagi ini, insan yang kedinginan memilih menggunakan jaket tebal dan payung pelindung tidak terkecuali starla gadis itu membawa payung sayangnya Dewi Fortuna tidak berpihak padanya kini gerbang sudah di tutup di karenakan sudah siang.

"Pak buka dong pak buka!"starla masih setia menggedor gedor gerbang sekolahnya yang masih tertutup gerimis yang mengguyur membuat wajah starla seperti hantu.

"Gak bisa neng aduh kan udah siang neng"kata pak satpam

"Tapi pak saya juga harus sekolah"Rengek starla

"Saya juga harus menaati peraturan sekolah neng"cengir pak satpam

"Tapi pak saya kedinginan pak"rengek starla.

"Gak bis-"

"Buka pak"suara itu mengagetkan starla walaupun suara sayup sayup karna tercampur oleh nyanyian rintik hujan, namun siluet nya sangat jelas siluet cowok tinggi membawa payung.

"Den Ares?"

Starla menempelkan telinganya ke celah celah gerbang tinggi itu mencoba mendengar pembicaraan pak satpam dan cowok itu yang hanya kelihatan pak satpam mangap mangap.

Hampir saja gadis itu ketungsep akibat pintu gerbang yang semula tertutup mulai terbuka

"Eh mama!!"kaget starla gadis itu terhuyung ke samping.

"Ayok neng silahkan masuk!"kata pak satpam sambil tersenyum.

"Ha?"starla yang masih cengo hanya membulatkan mulutnya bingung.

"S-sen?"
Ares hanya mengangkat satu alisnya memperhatikan pakaian starla dari atas sampai bawah rambut yang panjang menutupi sebagian wajahnya dasar aneh.pikirnya.
"K-kok Sen pake payung pink?"tanya starla menahan diri untuk tidak tertawa, payung pink bergambar princess Aurora itu tidak cocok untuk ares

"Ekhem!"
Ares berdehem membuang payung nya dan menyerobot payung hitam kelam milik starla, sebenarnya payung pink itu milik Athana gadis rewel itu memaksa Ares memakai payungnya.

"Eh Sen!! Kok payung saya di pake nanti saya basah dong!!"protes starla.

"Ya kalo mau nggak basah mepet sini"Ares menarik seragam starla membuat gadis itu lebih dekat dengannya.
"Payung kok hitam mau ngeleyat Lo?!"kata Ares galak sedangkan starla hanya diam menunduk.