Starla Baper (33)

80 33 6
                                    

Starla Hydrangea Aster
Aconitum mafia.

..............

33. Starla Baper.

Starla menggigit kukunya sedaritadi perilaku aneh gadis itu tak lepas dari tatapan mengintimidasi Lilian.

“Gue baper Lii!” celetuk Starla.

Lilian menaikan satu alisnya.

“Menurut gue lo jangan dulu baper Star inget cowok itu gampang bilang sayang lalu menghilang!” Lilian terkekeh menata buku itu memasukannya di ransel biru.

Starla meneguk savilanya susah payah, Ares satu-satunya cowok yang pernah dekat dengannya selain Samudra kakaknya.

“Cinta pandangan pertama itu indah! tapi, jangan sampe lo terbiasa, maksudnya Sen Ares terbiasa nyakitin lo dan lo terbiasa memaklumi” kata Lilian.

Starla tertegun sejenak.

“Ternyata psycopat kek lo bisa baper juga yah hahahhaha!.” Lilian tertawa keras sambil memukuli meja.

“Wah bosen idup ni bocah.”

🍒🍒

"Turunkan Ellea".

Ellea tertegun mendengar penuturan tuan mudanya, wanita itu menurunkan pelatuknya.

"Serahkan Starla padaku Samudra!, tenang saja aku akan menikahinya membuatnya nyaman bersamaku!".ujar Venom pria muda tampan berumur 25 tahun tersenyum miring.

Kedua mata safir Samudra mengkilat marah, Venom hanya akan menjadikan Starla mata-mata mafia musuh Venom mengingat gadis itu memiliki bakat menjadi mata-mata, hal itu menguntungkan dirinya sendiri.

"Aku akan membunuh dirikku sendiri jika aku memberikan adikku padamu!".desis Samudra.

Venom terkekeh pelan, membenarkan kemeja putihnya melipat bagian lengan sampai kesiku.

"Baiklah jika itu maumu!, aku akan mengambil paksa adikmu!".

Tangan Venom mengintruksikan kedua anak buahnya agar menyerang Samudra.

"Dengar cara membunuhmu maka tidak akan ada yang menjaga adik kecilmu!".gumam Venom sinis.

Samudra mencoba menyerang menghindari pisau yang siap membunuhnya.

Dorr!!

Dada Starla naik turun hampir saja pisau itu menusuk punggung kakaknya jika saja ia tidak melepaskan peluru tepat pada jantung anak buah Venom.

Hydrangea✓

Hydrangea✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang