Possessive (END)

P A R T 39

Banyak typo bantu temuin yuk

Double up nih

Maaf kalau garing

Happy reading❤️

-

-

-

“oh iya abang, Cia udah pulang ya dari rumah sakit?” Tanya mama pada Stef, seperti biasanya mereka sedang berkumpul diruang keluarga

“Udah.”

“Besok kalau abang mau kesana kasih tau mama yah,”

“Buat apa ma?” Tanya Stef

“Mama mau titip kue buat Cia, mama udah seminggu ini gak pernah jenguk dia lagi.” Jawab mama sambil tersenyum kearah putranya

“Waah kak Cia udah pulang, berarti bisa dong main bareng lagi.” Girang Nata ketika mendengar bahwa Cia sudah sembuh

“Gak bisa,”

“Kenapa gak bisa abang?” Cemberut Nata, menatap abangnya sinis. Kanapa sih setiap dia ingin bermain dengan Cia selalu ada aja halangannya. Dia kan juga ingin main sama kak Cia

“belum sembuh.” Ringan Stef

“Kalau belum sembuh kenapa boleh pulang abang!”

“Maksa,”

“Enggak mau Nata pengen ketemu kak Cia, pengen main bareng kak Cia.” Rengek Nata

“Sini sayang.” Panggil papa menepuk pahanya tanda Nata harus duduk di pangkuannya.

“Papa, abang jahat gak bolehin Nata main bareng kak Cia.” Adu Nata yang menduselkan wajahnya di dada milik papanya.

“Kak Cia belum sembuh total sayang jadi harus banyak istirahat dulu.” Nasehat mama mengelus rambut putrinya

“Tapi Nata kangen main sama kak Cia.”

“Nata mau kak Cia sakit terus hem?” tanya papa sambil menyelipkan rambut yang menutup wajah putrinya.

Nata menggeleng tanda dia tidak mau jika Cia harus sakit lagi, siapa coba yang ingin melihat calon kakak iparnya sakit terus.

“Nah kalau Nata gak mau kak Cia sakit, Nata harus nurut.” Ujar mama

“Tapi Nata udah kangen sama kak Cia, mama waktu diajak jenguk kak Cia sibuk, kalau abang selalu gak bolehin.” Sedih Nata menatap mereka satu-persatu

“Kan mama emang sibuk sayang,”

“Sayang.” Panggil Stef, menatap Nata yang matanya sudah mulai berkaca-kaca

“Iya abang.” Saut Nata

“Sini.” Panggil Stef pada Nata, Nata langsung turun dari pangkuan papanya dan langsung menerjang Stef dengan pelukan