chapter 35

1K 125 2
                                    







"Annyeong"

Kamu mengangkat kepala mu karena sedari tadi kamu hanya fokus pada ponsel mu di kantin.

"Haechan?"

Haechan yang tadi menyapa mu tersenyum lalu duduk dihadapan mu "kau sendirian? Tidak bersama Jaehyun-hyung?"

Kamu menggeleng kecil "dia sedang bersama eomma nya"

Suasana kembali hening karena kamu kembali fokus pada ponselmu dan Haechan juga melakukan hal yang sama.

"Oh yah nuna, kita akan ada disatu acara sore nantikan?"

Kamu mengangguk mengiyakan ucapan Haechan, sore nanti grup mu dan grup Nct 127 akan diacara yang sama.

"Wah hebat couple kebanggaan kita akan disatu acara"

"Couple kebanggaan?"

Haechan mengangguk "iya, couple kebanggaan kita para Nct"

"Siapa?"

"Kau dan Jaehyun-hyung"

Kamu tersenyum, bagaimana bisa mereka para Nct menyukai kamu dan Jaehyun sebagai couple.

"Kalian berlebihan hahaha"

Haechan tertawa kecil "tidak nuna kami tidak berlebihan, asal kau tau nuna aku awalnya tidak setuju kau dan Jaehyun-hyung jadi sepasang kekasih, aku ini pengagum mu dan menyukai mu, tapi aku sadar aku hanya sebutir pasir daripada Jaehyun-hyung yang sebongkah berlian"

Maknae ini bicara apasih? Kamu masih terdiam karena tidak paham, dia bilang menyukai mu? Kalau iya Haechan menyukai mu rasanya tidak mungkin.

"Kau bicara apasih?"

"Aku bicara aku dulu menyukai mu nuna, tapi kemudian aku sadar ternyata aku hanya pengagum mu hehe"

"Kau lucu Haechan-ah"

"Ih nuna aku kan-"

"Haechan sedang apa kau disini?"

Kamu dan Haechan menoleh ke arah Jaehyun yang baru saja datang lalu duduk disamping mu.

"Aku sedang mengobrol dengan nuna cantik tapi kau datang mengganggu"

Jaehyun berdecih kemudian beralih padamu, dia yang tadinya memasang wajah dingin pada Haechan jadi memasang wajah cerah saat beralih padamu.

"Chagiya kau sudah makan?"

"Sudah, barusan saja aku makan, kau sendiri sudah makan?"

Jaehyun hanya mengangguk sebagai jawabannya dia terus saja menyakan apapun padamu seperti...

"Tidur mu sudah cukup?"

"Kau jangan lupa makan yah"

"Jangan sakit yah nanti aku juga ikut sakit"

"Istirahat mu harus cukup walau kamu sibuk"

Dan sebagainya...

Karena pertanyaan nya yang beruntu kamu hanya menjawabnya iya dan iya, lalu Jaehyun akan mengusap rambut mu lembut.

Sementara namja yang duduk dihadapan mu hanya mendengus dan berniat pergi, karena jika dirinya masih disana dirinya akan menjadi hewan penghisap darah.

Apalagi kalau bukan nyamuk, si hewan yang selalu diabaikan kebaradaannya.

"Haechan kau mau kemana?" Tanya mu saat Haechan yang akan pergi.

VisualTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang