chapter 17

1.4K 173 2
                                    


Jaehyun tersenyum saat melihat kamu yang sedang berdebat dengan adikmu hanya karena remote tv yang hilang, menurutnya itu sangat lucu kamu selalu berdebat dengan adikmu dengan wajah kesal dan mengembung kan kedua pipi mu dan itu sangat menggemaskan dimata Jaehyun.

"Aku yakin kau menyembunyikan remote nya Jonjian-ah!"

"Tidak nuna kau selalu saja menuduhku yang tidak-tidak, apa wajah ku ini menunjukkan wajah yang tidak baik?"

"Wajah mu menunjukkan wajah seorang kriminal"

Sudah pecah tawa yang ditahan Jaehyun sedari tadi, dia tidak kuat dengan perdebatan kalian.

Kamu dan adikmu menatap Jaehyun bingung dan apa yang ditertawakan oleh Jaehyun? Tidak ada yang lucu bahkan situasinya kamu sedang bertengkar dengan adikmu.

"Sunbae apa yang kau tertawakan?"

"Hyung tidak ada yang lucu saat ini"

"Kalian berdua sangat lucu, kalian memang berdebat tapi perkataan kalian yang membuat ku tertawa"

Kamu menjauh dari Jaehyun dan mendekat ke adikmu.

"Emang apa yang kita ucapkan?"

"Entah aku juga tidak tau nuna"

Kalian saling berbisik-bisik supaya Jaehyun tidak mendengarkan tapi sepertinya Jaehyun mendengarkan ucapan kalian dia bahkan tertawa kembali menertawakan kebodohan kalian berdua yang tidak tau ucapan kalian yang kalian debatkan tadi.

Tiba-tiba ponsel Jaehyun berdering dan mengharuskan dia menjauh untuk mengangkat panggilan dari seseorang.

Kamu mengabaikan siapa yang menelpon Jaehyun, lalu kamu beralih kembali pada adikmu.

"Jadi dimana kau menyembunyikan remote tv nya Jonjian-ah? Aku harus menonton sesuatu"

"Nuna sungguh aku tidak tau dimana remote nya"

Jaehyun kembali dengan kalian berdua yang masih berdebat hanya karena remote tv, kemudian Jaehyun berjalan menghampiri kalian tapi tidak sengaja melihat sesuatu di bawah kursi.

Itu remote nya, Jaehyun mengambilnya lalu menyimpannya di meja ditengah-tengah antara kamu dan Jonjian.

Kamu dan Jonjian melihat satu sama lain lalu beralih pada Jaehyun yang duduk di kursi dengan santainya. Merasa ditatap Jaehyun mendengus.

"Kalian asik berdebat tanpa mencarinya dan aku menemukannya di bawah kursi tidak jauh dari kalian"

"Apa aku bilang apa nuna bahwa aku tidak menyembunyikan remote nya"

Kamu tertawa tidak enak pada adikmu lalu meminta maaf padanya. Tidak lama eomma mu datang dan menyuruh kalian bertiga untuk makan malam.

Tapi saat kamu berjalan menuju ruang makan tapi tangan Jaehyun mencekal tanganmu.

"Ada apa?"

"Ada yang ingin aku bicarakan dengan mu"

Kamu mengangguk lalu duduk kembali di kursi berhadapan dengan Jaehyun.

"Aku harus kembali ke Seoul, apa kau sudah siap melakukan kegiatan mu sebagai trainee lagi?"

Kamu tidak menjawab dan memilih untuk menunduk kamu masih ragu untuk kembali ke sana bagaimana jadinya jika kamu kembali dan bertemu dengan mereka?

"Jika belum siap aku akan kembali ke Seoul sendiri karena aku ada kesibukan lainnya"

Jaehyun menatap mu dengan tatapan mengerti. Dia paham kamu masih ragu untuk kembali ke SM apalagi dengan masalah mu dengan trainee lainnya.

VisualTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang