chapter 40

761 118 14
                                    

"Andante-oppa..."

"(Y/n)-ah kau dipanggil Pd-nim ke ruangan nya"

Kamu mengangguk lemas, terlambat tadinya kamu ingin meminta bantuan Andante tapi sepertinya kamu terlambat karena Lee Sooman memanggil mu ke ruangannya itu artinya dia sudah tau skandal itu.

Andante yang berjalan berdampingan dengan hanya diam dan menatap mu khawatir.

"(Y/n)-ah, apa Jaehyun sudah tau?"

Kamu menggeleng, kamu tidak bagaimana dengan Jaehyun sendiri saat tau jika hubungan kalian terungkap.

Apa dia sama panik nya dengan mu? Apalagi saat ini dia sedang syuting pasti dia sangat gusar.

Di depan ruangan Pd-Sooman kamu terdiam tidak ada niatan untuk mengetuk pintu itu.

Andante yang paham dengan mu langsung mengetuk pintunya lalu dia yang mengetuk pintunya.

'Tok tok tok'

"Masuk" sahut si pemilik ruangan di dalam sana.

Andante membuka pintunya dan mempersilahkan kamu masuk terlebih dahulu lalu diikuti olehnya masuk kedalam ruangan.

Pria paruh baya yang sedang duduk dibangku kebesarannya menghela nafas saat melihat mu masuk.

"Duduk lah" perintah nya supaya kamu duduk di kursi dimeja hadapannya.

Kamu mengangguk kemudian duduk dengan perasaan takut, bukan takut saja tapi kamu sangat tegang.

"Andante keluarlah aku hanya ingin bicara dengan (y/n), dan jika ada Jaehyun suruh dia masuk"

Andante terlihat ragu saat dia dipersilakan keluar tapi dia tidak bisa membantah perintah atasannya itu.

"N-nee" dia membungkuk lalu keluar dari ruangan dan menunggu mu di depan ruangan itu.

Sekarang kamu hanya duduk dalam ketegangan jika berhadapan dengan orang nomor satu di SM ini.

"Jadi (y/n)-ah kau melanggar perjanjian nya?"

Kamu terdiam tidak bisa menjawab lidah mu terasa kelu susah digerakan.

"Bukankah kau tau, jika idol dibawah naungan SM tidak boleh dating sesama idol, itu sudah tertera di kertas kontrak saat itu kau tau kan? Bahkan kau sudah menanda tangani nya"

"A-aku tau"

Sooman mengehela nafas "lalu kenapa kau menginkari perjanjian itu?"

Lagi-lagi kamu diam tidak bisa menjawab kamu bingung harus menjawab apa, apa kamu harus mengatakan jika kamu menjalin hubungan dengan Jaehyun sebelum kamu debut.

"Apa kau tidak memikirkan karir mu? Apa kau tidak memikirkan nasib karir grup mu? Apa kau ingin menghancurkan mimpi mereka? Para member mu?"

Skak. Kata-katanya menyakiti mu, bukan tentang karir mu tapi tentang mimpi member lain, kamu menghancurkan mimpi mereka.

Tapi sepertinya itu tidak akan terjadi karena ini adalah skandal mu bukan skandal mereka, lagipula ini hanya skandal dating mu dan Jaehyun yang terungkap.

Tapi yang namanya panik dan gusar kamu tidak terpikiran sampai sana, kamu hanya berpikir kamu telah merusak grup mu.

Tuan Lee itu masih terus menatap mu menunggu kamu bebicara tapi kamu tak kunjung berbicara juga.

"Ada dua pilihan yang bisa menyelamatkan mu"

Kamu yang sedari tadi menunduk lalu mendongak menatap tuan Lee itu. Dia mengatakan ada dua pilihan untuk menyelamatkan mu. Tapi ntah kenapa bukannya lega kamu malah ragu.

VisualTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang