10. | You've to stay

111 9 0
                                    

"Tidak perlu antarkan aku, brengsek! Lupakan semua rencana gila ini! Aku akan benar-benar tanpa kalian!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tidak perlu antarkan aku, brengsek! Lupakan semua rencana gila ini! Aku akan benar-benar tanpa kalian!"

"Bajingan!"

Yerin memaksa membuka pintu mobil Taehyung, namun semuanya sia-sia. Taehyung tidak akan pernah membukakannya disaat jelas-jelas gadis itu tengah menahan amarah untuknya.

Kim Taehyung sengaja melakukannya. Namun bukan kepura-puraannya yang ia sesali. Melainkan bagaimana cara Yerin menolaknya. Kendati Kim Taehyung tidak benar-benar ingin melamar Yerin, namun ia berharap sekali bahwa Yerin akan menerimanya walaupun hanya sebuah anggukan kepura-puraan. Nyatanya Yerin tidak main-main dengan ucapannya. Gadis itu tidak berbohong untuk hidupnya yang katanya tidak akan pernah berkencan. Ia setuju untuk Yerin yang selalu berhasil memegang teguh prinsipnya sendiri. Tetapi yang dilihat oleh Taehyung berbeda.

Kim Yerin jelas mencintai Jungkook entah sedalam apa atau bahkan hanya sedetik. Namun jelas mata hazel agak hitam itu mengatakan hal itu. Gadis itu selalu menyangkal kenyataan bahkan disaat pembuktian sudah ada didepan mata. Jadi Taehyung perlu sekali membuktikan duganya. Ia harus bisa menunjukkan bahwa apa yang dirinya lihat memang tidak pernah salah. Yerin mencintai Jungkook. Kendati dengan ini hatinya akan teriris perih karena ia juga mencintai Yerin, ia tidak masalah untuk itu.

"Tidak!" ujar Taehyung mencegah.

Yerin tetap berontak dengan memukul-mukul pintunya. Taehyung yang menyaksikannya pun ikut ngilu sendiri. Pasti sakit sekali. Yerin tidak pelan-pelan saat memukulkan kepalannya pada tepi pintu mobilnya. Taehyung tidak mungkin menurunkan Yerin dijalan. Jika gadis itu gila karena meminta untuk turun ditengah jalan, maka Taehyung masih waras untuk tidak menuruti ucapan Yerin.

Terdengar egois, namun jelas Taehyung bertujuan baik. Tidak baik, juga tidak terlalu buruk. Dunia memang kadang membuat siapapun buta akan kebenaran yang sebenarnya lantaran tipu muslihat selalu merajai pikiran. Taehyung tidak tahu sudah berapa banyak Yerin selalu menggunakan dualisme nya untuk hidup ditanah Abel Red.

Kim Yerin adalah cucu seorang mayor, namun ia memilih hidup dengan kepura-puraan sebagai manusia biasa. Ia terlihat tidak haus akan kekuasaan, tetapi sebenarnya Yerin lebih rakus daripada itu. Yerin selalu menggunakan cara ular memangsa. Bergerak perlahan, melilit sedikit demi sedikit, hingga sang mangsa mulai menyadari lalu disaat itulah ia akan melilit hingga sang mangsa kehabisan napas dan mati begitu saja.

Kim Taehyung melihat bahwa Kim Yerin adalah penerap hukum kekuasaan. Dimana sekarang dunia tidak menghendakinya untuk bersikap mencolok dan terkesan menonjol yang malah akan membuatnya terlihat seperti manusia serakah yang hanya berdedikasi pada kekuasaan.

Yerin selalu bersikap halus, sopan, namun lihai dan licin. Ucapannya memang bisa dipegang, tetapi jangan pernah mencoba menebak tindakannya. Isi kepala Yerin itu lebih gila dari pembunuh bayaran atau bahkan psikopat terkeji manapun. Cara mainnya terlalu mulus hingga tidak ada yang menyadarinya. Namun sekarang bukan Yerin yang seperti itu yang sedang dihadapan Taehyung. Melainkan sisi lain yang tak asing sebagai seorang manusia. Keraguan akan hati dan cinta yang terkadang membutakan logika manapun.

Perfect Secrets ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang