[panjang nih wkwk.]
"Hee, gue minta tanda tangan yak, hehe. Nih nitip. Semoga langgeng!" Si Lia maen ngasih kertas aja ke Heejin.
"Bilangin pacar Lo, sering-sering bawain makanan kesini. Jangan lupa duit jajan gua HAHAHAHAHAH." Sunwoo emang gak tau diri. Dikiranya Jaemin bapaknya dia apa?!
"Jaemin bukan banknya Lo." Heejin berketus datar.
Tadi Heejin kaget ternyata Jaemin gak tangan kosong kesini. Beliin hadiah dan segala macam makanan kesini buat anak kosan.
Heejin dalam hati menyumpah serapah Jaemin yang bertindak seenaknya seperti itu. Maksudnya, Heejin lah yang kena masalah.
"Ho'oh. Kalo bisa sih setiap hari." Haechan mengiyakan.
"Kak, Lo utang cerita sama gue! Pake apaan Lo bisa-bisanya Na Jaemin jADI PACAR LO??? YA AMPUNNN HUHUHUHUHU IMPIANKU JADI ISTRI JAEMIN PUPUS SUDAHHH! TAPI YA SUDAHLAH GUE MERELAKAN LO SAMA DIA HIKS!" Pekik ryujin sambil tersedu-sedu.
"Heejin, saran gue, Lo harus manfaatkan baik-baik sebagai kekasih Na Jaemin."
"Langgeng ya, hee. Asal gue disogok gue mah tutup mulut." Emang noa harus dilempar ke luar angkasa.
"Hee, Kamu beneran pacaran sama Jaemin?" Cuma yireon doang ibu peri yang mengerti perasaan orang lain.
Heejin menggelengkan kepalanya, "panjang ceritanya, yi." Heejin tersenyum lemah. Ya gimana ya, orang mereka emang gak pacaran tapi anak-anak malah berprasangka seperti itu.
Anak asrama tuh bacotnya gak ke kontrol, takutnya nanti nyebar ke segala penjuru dan paparazzi bisa datang kesini. Dan lebih buruk lagi bisa musuhnya Jaemin yang malah membahayakan dirinya.
Heejin menghela napasnya lelah, "Guys, gue minta kalian gak usah bocor soal ini. Please banget ini mah. Meskipun gue emang ragu."
"Lah? Udah gue sebar ke grup angkatan." Ucap sunwoo.
Heejin melebarkan matanya, "SUMPAH LO?!"
"Bercanda, hehe."
"Kim sunwoo nanti baju Lo gue bakar semuanya."
"Ih Atut."
Ryujin mendekat ke arah Heejin sambil memasang wajah putus asa. "Kak, gue minta Lo sebagai penjaga jodoh gue, lindungi dia selama gue gak ada disampingnya."
Heejin memasang wajah datar dan menoyor jidat ryujin, gadis itu tak peduli lagi dengan celotehan anak kosan. Heejin gak berhenti buat sumpah serapah. Sumpah ya, Heejin tuh gak pacaran sama Jaemin! Demi apapun, pemuda itu bahkan mempunyai kriteria wanita yang jauh diatas Heejin!
Meskipun dia tak tau motifnya kenapa ia bersikeras dan mengaku untuk menjadi kekasih Heejin.
Gimana kelangsungan hidupnya nanti? Pasti banyak yg kepo.
"Sepertinya saya sangat menikmati prosesnya. Teman-teman kamu terlihat excited."
Heejin melirik sinis ke arah Jaemin. "Emangnya gara-gara siapa temen-temen saya jadi berlebihan begitu? For God sake, anda tidak menjelaskan kesalahpahaman yang ada diantara kita?! Oh bagus sekali!"
Jaemin membenarkan jasnya sambil terkekeh, "Tenang aja. Gosip seperti itu gak akan bikin kamu masuk ke hal yang bahaya. Saya pastikan mereka akan tutup mulut. Saya sudah membicarakan itu ke mereka dari awal."
Heejin mengernyitkan dahinya, merasa bingung. "Membicarakan itu?"
"Hm. Saya buat kesepakatan dengan mereka. Hanya perjanjian kecil." Jaemin menarik sudut bibirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Client
FanfictionFeat. Heejin Jaemin Ini tentang Jeon Heejin yang harus berkaitan dengan seorang Na Jaemin. Dan, cerita orang-orang di sekitar mereka. Awalnya Jeon Heejin berniat mencari seorang klien yang dapat membantu tugas akhir kuliah semesternya dengan bantuan...