Bagi Kim Hyunjin, manusia itu makhluk paling jahat di alam semesta ini. Kadang hyunjin bertanya-tanya, kenapa sih Tuhan memberikan kekurangan pada manusia yang bisa membuat mereka bertindak bodoh?
"Asian?"
"Yes, She's Asian. Seriusan sekolah kita menerima orang Asia?"
"Apa yang lo harapkan? Sekolah khusus orang Amerika kah?"
"Where is that, exactly?"
"South Korea."
"Hah? Dimana? Adakah negaranya?"
"Well, menurut buku yang pernah gue baca, Korea Selatan itu negara yang menjunjung tinggi kecantikan. But, i don't see it on you."
"Nyokap gue bilang kalo orang Asia itu merusak gen negara ini. You know, Asian-american? Asirican?"
"What the fuck is asirican?!"
Ya, just like that.
Salah satu hal yang ia benci dari sifat manusia adalah merendahkan orang lain yang kedudukannya tak sama. Rasisme bukanlah hal yang tabu lagi disini.
Setelah diadopsi oleh keluarga Lee, Kim Hyunjin ikut pindah ke Amerika dan menghabiskan hidup bagaikan neraka disana. Tak semua orang menerima dan menyambut orang Asia. Pasti ada saja yang melihatnya seperti orang aneh atau makhluk dari luar angkasa.
Padahal sebagian orang di negara ini menerima pendatang baru, mungkin hyunjin memang bertemu orang yang salah. Tapi tetap saja ia dianggap aneh.
Kim Hyunjin tentu saja tak bisa melawan, karena mereka berkomplotan, sedangkan dirinya sendirian, pasti ia kalah. Hyunjin tak punya skill bela diri. Gadis itu sudah mengalami banyak kenangan buruk yang ada di dalam hidupnya dan sekarang di tempat baru, masyarakat tak mau menerima.
Great.
Ugh, she really really really hate it.
Tak jarang pun ia dipukuli dan diejek dengan bahasa kasar atau tradisi pembully-an dari mereka. Hyunjin memang sudah memperingatkan dirinya sendiri karena negara liberal itu menganut sistem kebebasan. Benar-benar BEBAS.
Hampir setiap hari, tasnya, sepatunya bahkan bukunya selalu berakhir di tempat yang berbeda. Di tong sampah, closet, saluran air, bahkan dibuang ke sungai. Mengapa ia tak mengadu kepada guru? Duh, yang ada ia hanya semakin dibully.
So pathetic.
"Aku mau ikut les taekwondo." Itu yang diucapkan Kim hyunjin saat pulang sekolah. Tadi ia menemukan sepatunya di dalam closet dan tasnya dimasukkan ke tong sampah.
Naeun, yang sudah berperan sebagai ibu dari Kim Hyunjin hanya berpikir heran. Tumben sekali gadis ini berbicara dengannya dengan kata yang cukup panjang. Biasanya hanya kata ya dan tidak.
"O-okay. Nanti mama cari tempat lesnya ya."
"Oke."
Tanpa mengucapkan terima kasih, ia hanya menenteng tasnya asal dan naik ke lantai dua dimana kamarnya berasal.
Singkat cerita, kini dia sudah mendapatkan keinginannya untuk berubah dan menghajar siapa saja yang mengganggunya. Dalam waktu sebulan, ia sudah menguasai bela diri tersebut dan...hampir siswa-siswi di sekolah itu mengenalnya.
Yasmine Virerra Anderson.
Anderson adalah nama keluarga Lee yang ada di America. Sementara Yasmine dan Virerra, mama tirinya sama sekali gak memberikan alasan spesifik mengenai arti nama tersebut. Mungkin dia suka princess Jasmine.
KAMU SEDANG MEMBACA
Client
أدب الهواةFeat. Heejin Jaemin Ini tentang Jeon Heejin yang harus berkaitan dengan seorang Na Jaemin. Dan, cerita orang-orang di sekitar mereka. Awalnya Jeon Heejin berniat mencari seorang klien yang dapat membantu tugas akhir kuliah semesternya dengan bantuan...