The Toxic Relationship (END)

12. Tentang Sean yang lain

**
Kamu yang lagi baca, selamat berbuka puasa ya. Pasti udah pada solat kan? Semangat terus ya puasanya semoga lancar sampai lebaran nanti hehe.

The Toxic Relationship
12. Tentang Sean yang lain

(Pict Sean)

"Ih awas lo ya! Gue bales nanti" ucap Zee geram.

"Bales aja, gue doain bakalan gagal" ucap Raja sembari menjulurkan lidahnya.

Mereka berdua lanjut bertengkar membicarakan hal yang tidak penting, saling adu mulut dan akhirnya capek sendiri.

"Berbusa mulut gue ngeladenin lo" ucap Raja sambil menyenderkan badannya disofa.

Zee mengambil secangkir kopi yang ia pesan sebelumnya, dan ternyata kopi itu sudah habis.

Zee menoel tangan Raja.

"Apaan?" tanya Raja malas.

"Pesenin minum dong, kalo lo mau beli makan atau minum gue yang bayarin deh" ucap Zee.

"Asik dibayarin, berarti boleh pesen apa aja kan?" tanya Raja.

Zee mengangguk, Raja bangun dari tempat duduknya lalu berjalan menuju meja khusus untuk memesan makanan.

"Mbak saya pesen, smoothies strawberry dua, spagethi satu, burger jumbo satu" ucap Raja kepada salah satu pegawai disana.

"Oh ya! Sama dua cup es cream ya!" ucap Raja yang diakhiri dengan senyuman manis.

Mbak-mbak tersebut malah ngelamun sambil memerhatikan Raja, hal itu membuat Raja menjadi bingung. "Mbak! Mbak!" Panggil Raja, ia melambai-lambaikan tangannya didepan waiters tersebut tapi tak kunjung sadar juga.

Dan sampai akhirnya "Ah iya?" ucap waiters tersebut.

"Udah dicatat pesanan saya?" tanya Raja.

"Maaf mas, tadi pesan apa?" tanya mbak-mbak itu yang membuat Raja jadi gerimutan sendiri ia jadi lupa apa pesanannya tadi.

Raja mendengus, "Smoothies dua, spaghetti satu, burger jumbo satu sama dua cup es cream" ucap Raja.

"Smoothies nya mau rasa apa?" tanya mbak-mbak tersebut.

"Terserah deh apa aja yang penting smoothies" ucap Raja asal-asalan.

Ia duduk di kursi yang disediakan tepat didepan meja untuk memesan tersebut menunggu beberapa menit dan sampai akhirnya pesanannya sampai ia membawanya dengan hati-hati menuju mejanya dengan Zee tadi.

"Lo pesen apa aja sampai kesusahan gitu bawanya?" tanya Zee, gadis itu mendongak dan terkejut saat melihat Raja memesan banyak makanan dan minuman.

"Banyak" jawab Raja sambil tersenyum.

"Raja," panggil Zee lembut.

Raja berdeham menanggapinya.