Daniel 03

1.7K 77 6
                                    

Audrey melihat pantulan dirinya di depan cermin. Wajah cantik tanpa cacat yang terpahat sempurna bagai sosok yang keluar dari lukisan.

Terlahir dengan nama Audrey Eleanor Ferguson. Dia memiliki darah Amerika latin dari ayahnya yang keturunan orang Brazil. Serta darah bangsawan Inggris dari ibunya. Kakek buyut dari ibunya adalah seorang Baron. Maka tak heran jika dia memiliki kecantikan yang begitu diimpikan oleh setiap wanita. Memiliki tinggi di atas rata-rata dengan lekuk tubuh proporsional mempermudah jalannya untuk menjadi bintang. Hampir semua pria yang bertemu dengannya akan menawarkan cinta dan harta mereka, namun ironis dia tidak bisa menghilangkan sebuah perasaan ganjil dari hatinya. Dia tidak pernah benar-benar bahagia. Satu-satunya pria yang dia inginkan tidak pernah melihatnya. Daniel Parker adalah cinta pertamanya. Pemuda tampan dengan talenta luar biasa. Seseorang yang menjadi alasan mengikuti di dunia hiburan dan pria yang dia impikan untuk membangun sebuah keluarga yang bahagia. Namun sayang harapannya tidak pernah menjadi kenyataan karena Daniel tidak pernah jatuh cinta padanya. Dukungan dari para penggemar tidak cukup untuk membuat pria itu membuka hati untuknya.

Dia marah, kesal dan tidak bisa menerima karena seorang gadis muda menempati posisinya di samping pria itu. Apalagi setelah menyelidiki latar belakang anak itu yang ternyata selama ini dirawat oleh Daniel di rumahnya, kebencian Audrey semakin bertambah. Jika tidak mengingat tentang siapa dirinya dan latar belakang keluarganya, Audrey mungkin tidak keberatan untuk melakukan hal paling kejam agar gadis itu bisa menghilang selamanya.

Terdengar seseorang mengetuk kamarnya. Asistennya masuk untuk mengantarkan sesuatu.

"Audrey, ada paket untukmu."

"Bawa kemari."

Setelah sang asisten meninggalkan kamarnya, Audrey membuka bungkusan berbentuk kotak. Kemudian dia mengambil botol kaca berwarna merah berukuran lima belas sentimeter dengan bentuk yang terlihat begitu sensual.

Mungkin dia terlihat konyol, semua orang akan tertawa jika melihat apa yang dia lakukan. Untuk apa seorang mega bintang seperti Audrey mau repot-repot melakukan hal murahan seperti ini hanya untuk seorang lelaki?

Namun dia tidak peduli. Cinta sudah membutakannya. Dia menginginkan Daniel dan hanya ini jalan terakhir yang dia ketahui. Satu-satunya cara untuk mendapatkan pria itu. Dia akan merayu Daniel malam ini setelah itu dia akan menjadikan pria itu miliknya.

Daniel begitu berhati-hati dalam berinteraksi dengan orang lain, terutama dengan wanita. Dia tidak pernah mau menerima minuman dari orang lain. Dia takut seseorang akan mencampurkan sesuatu pada minumannya atau makanannya. Sebuah prinsip hidup yang membuat Audrey kerepotan dan harus berpikir sangat keras.

...

Daniel datang dengan pakaian semi formal kemeja dan celana jeans, membuatnya terlihat sangat tampan. Seorang produser mengundangnya untuk
membicarakan sebuah proyek film baru untuknya. Karena mereka pernah bekerja sama sebelumnya, Daniel menyetujui untuk datang karena menghormati orang itu. Dia di minta datang di sebuah restoran eksklusif yang masih berada di lingkuan hotel mewah di Los Angeles.

Ketika sampai di restaurant, Daniel telah di tunggu oleh seorang pelayan yang mengantar ketempat pria itu menunggunya. Kemudian setelah dia masuk, betapa terkejutnya Daniel ketika Audrey lah yang ada disana. Bukan Robert Garner sang produser yang telah mengundangnya.

"Apa yang kau lakukan disini ?"

Wanita itu mengangkat bahunya. Menarik seutas senyum. Jelas dia tampak tidak terganggu dengan situasi ini.

"Aku juga dipanggil kesini. Sepertinya dia menjebak kita."

Rahang Daniel terlihat mengeras. Dia akan menganggap dirinya orang paling bodoh di dunia jika ini memang benar-benar penjebakan. Seharusnya dia tahu sejak awal karena dia di minta datang secara pribadi, bukan dengan managernya. Dia tidak mengira bahwa bahwa Audrey juga akan datang. Produser itu tidak akan mendapatkan keuntungan apapun jika dia memang merencanakan pertemuan mereka. Lagipula dia bukan ayah Daniel yang sedang gelisah karena anaknya tak kunjung menikah. Apa Audrey yang merencanakan semua ini ? Daniel yang mulai menyadari kemungkinan itu memutuskan segera pergi. Tanpa menunggu lama Daniel berbalik untuk segera keluar.

His Girl 🔞 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang