My Ice Prince - 33

4.1K 513 19
                                    

Hi hi hi I'm back.

Jangan lupa tinggalkan jejak ya. Ayo buat Dirly sebesar Mak-Bapaknya.

Selamat membaca semuanya.

💛💛💛

Shaeron menatap pantulan dirinya di cermin yang ada di kamar Eommanya dan seketika mengumpat saat menemukan wajahnya yang berantakan.

Sejak malam tadi setelah kejadian paling intim yang pernah ia lakukan dengan lawan jenis, Shaeron tidak bisa menutup matanya lagi. Padahal pagi ini dia ada turnamen taekwondo yang membutuhkan tenaga cukup banyak. Ini turnamen terakhirnya dan Shaeron tentu saja tidak mau kalah.

"Shaeron, lo udah bangun?" suara Dirly membuat Shaeron kembali mengumpat. Dengan segera gadis itu mandi dan berujung keluar dari kamar mandi dengan handuk karena seragamnya masih di atas ranjang.

"뭐하는거야? (Mwohaneun-geoya? = Ngapain lo?)" teriak Shaeron sambil mengeratkan handuk di bagian dadanya. Di depannya kini Dirly sedang rebahan di ranjang sambil memainkan ponselnya.

Dirly berdecak mendengar teriakan Shaeron yang sangat nyaring, dengan segera laki-laki itu mendudukkan dirinya di ranjang. Namun laki-laki itu langsung melotot saat melihat tubuh Shaeron yang hanya terbalut handuk pendek.

"Ngapain lo pakai begituan? Baju lo di mana?" kesal Dirly sambil memalingkan wajahnya. Gadis itu benar-benar membuatnya kesal dengan penampilannya yang sangat sexy di mata Dirly.

"Di kasur. Udah sana keluar! Gue mau ganti baju, Bang!" Dirly segera kabur setelah menyadari jika seragam gadis itu berada di sebelahnya. Dirly merutuki dirinya sendiri yang bahkan tergoda dengan gadis kecil yang umurnya belum tujuh belas tahun. Setelah ini sepertinya Dirly harus jauh-jauh dari Shaeron.

 Setelah ini sepertinya Dirly harus jauh-jauh dari Shaeron

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Shaeron Amaris Lee

Setelah menggunakan seragamnya, Shaeron segera menuju meja makan dan benar saja, Dirly sudah duduk di sana menunggunya. Shaeron melihat ada nasi goreng dengan telur mata sapi dan juga sosis goreng.

"Lo yang masak?" tanya Shaeron setelah duduk di tempatnya.

"Ya menurut lo siapa lagi yang masak?!" jawabnya ketus yang membuat Shaeron mencibir. Semalam saja manis, kenapa sekarang kembali menyebalkan begini. Oh apa Dirly mengidap kepribadian ganda?!

"Gue tanya baik-baik loh, kok lo malah ngegas jawabnya" Dirly hanya diam sambil menyuap sarapannya. Shaeron pun memutar bola matanya malas dan mulai memakan sarapannya.

"Oh ya, hari ini pertandingan taekwondo terakhir gue. Gue harap lo bisa datang karena Bang Dax, Kak Athy, sama Rai udah janji akan datang" sekali lagi Dirly hanya bergumam dan mengangguk. Di tempatnya Shaeron mencoba menahan emosinya yang siap meledak.

My Ice Prince✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang