My Ice Prince - 9

5.9K 632 23
                                    

Holla semuanya. Apa kabar?

Maaf ya minggu lalu nggak update soalnya lagi buntu sekali imajinasi aku wkwkwk... mohon dimaklumi ya

Siapa di sini yang kangen Dirly? Atau malah lebih kangen ke Shaeron? Atau mungkin kangennya malah ke aku hehehe...

Btw Arivano udah sampai 28M view + 1M vote. Terima kasih buat #AriVanoSquad yang masih setia mantengin mereka🙏😭

Happy reading semuanya

💙💙💙

"Om!" panggil Shaeron seraya menghalangi langkah kaki Dirly, membuat Dirly menghentikan langkah lebarnya supaya tidak menabrak tubuh mungil seorang Shaeron.

"Hi!" sapa Shaeron dengan senyum lebarnya dan tangan yang melambai dengan semangat, "Om ngapain di sini?" tanyanya namun Dirly malah melengos berlalu tanpa menjawab.

Shaeron menghilangkan senyumnya, berganti dengan wajah sebal karena diacuhkan begitu saja oleh Dirly.

Kembali Shaeron menghadang langkah Dirly yang membuatnya menghela nafas, "Lo mau apa?" tanya Dirly terdengar dingin namun begitu Shaeron bahagia bisa membuat Dirly membuka mulutnya.

"Mau tau aja Om ngapain di sini, nggak mungkin kan Om sekolah lagi" katanya dengan kekehan geli dengan ucapannya sendiri, "Kalau jadi guru..." Shaeron meneliti penampilan Dirly yang hanya mengenakan kemeja dan celana kain, "Bolehlah" lanjutnya kembali menatap wajah Dirly yang hanya menatapnya datar.

"Cari orang" kata Dirly pendek sebelum kembali berjalan yang diekori oleh Shaeron.

"Siapa? Mungkin gue bisa bantu" kata Shaeron mencoba mensejajarkan langkah dengan Dirly meskipun sangat susah. Tingginya saja hanya sebatas dada laki-laki itu, dia harus mendongak saat berbicara dengan Dirly.

"Varsha" jawabnya yang membuat Shaeron melongo, "Varsha Meera Nugraha kalau lo tau" lanjut Dirly sambil mengeluarkan ponselnya dan mendial nomor seseorang.

"Dia..."

"Kamu di mana, Sayang?" perkataan Shaeron terpotong, kembali Shaeron tersentak saat panggilan sayang itu terucap dari bibir Dirly dengan nada hangat. Benar-benar berbeda dengan saat berbicara dengannya, membuat Shaeron dongkol tanpa sebab.

"Tadi Abang udah ngelewatin kantin tapi kamunya nggak ada. Abang tunggu di..." Dirly menatap sekelilingnya sebelum menatap Shaeron yang juga sedang menatapnya, "Ini di mana?" tanyanya lirih.

"UKS" jawab Shaeron pendek dengan kesal.

Kalau laki-laki ini benar kekasih Varsha kenapa sahabatnya itu tidak pernah memberitahunya?! Lagipula dia tidak akan merebut kekasih Varsha. Namun melihat Dirly sekarang entah kenapa membuatnya bergetar, Shaeron merasa dia sangat menyukai laki-laki ini.

"Di depan UKS, kamu ke sini" kata Dirly masih terdengar kalem dan lembut, "Iya, I love you" tutup Dirly yang tanpa sadar membuat tangan Shaeron mengepal kesal.

"Pacarnya Varsha?" tanya Shaeron membuat Dirly menoleh dan tidak menjawab, membuat Shaeron kesal yang berakhir dengan melengos.

"Abang!" teriakan itu terdengar bersamaan dengan munculnya Varsha dengan senyum manis andalannya. Jika biasanya Shaeron terpukau dengan senyum manis sahabatnya itu kali ini Shaeron merasa sangat kesal saat senyum gadis itu dibalas senyum hangat pula oleh Dirly.

"Kamu tuh ya, lain kali yang teliti" kata Dirly seraya menyerahkan sebuah flashdisk yang langsung diterima Varsha.

"Salahin Kak Athy, dia yang pinjam tapi nggak dibalikin ke tas aku" kata Varsha dengan bibir yang mengerucut kesal karena disalahkan.

My Ice Prince✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang