Oceané [END]

Patah Hati Pertama

Halo semuanya, aku minta vote dan komen dari kalian ya. Sebagai dukungan untuk cerita ini 🥺
Terimakasih dan happy reading.

💧💧💧

Track List Oceané :
Taxi - Hujan Kemarin

"Beb, pinjem hp lo dong, mau live." Ucap Pije kepada Aletta yang sedang mencontek PR dari buku kimia ku. Saat ini jamkos dari guru bahasa inggris, membuat kami bertiga bosan, pasalnya mengghibah pun rasanya sudah tidak ada lagi bahan.

Jangan pernah menyangka Aletta itu anak unggul karena sifatnya yang kalem.
Sifat boleh kalem dan tenang, tapi masalah otak, Aletta tidak bisa dibandingkan dengan aku dan Pije yang yang selangkah lebih unggul.

Jika dibandingkan otak kak Jordan pun, otak Aletta pun masih kalah jauh.
Bak matahari dan bulan yang berjauhan, yang satunya bersinar mengharumkan nama sekolah, yang satunya mencontek PR teman. Namun diluar itu semua, plus dari seorang Aletta itu, ia tidak pemalas ke sekolah dan tidak suka cabut atau bolos.

Berbicara mengenai kak Jordan, ia itu bintangnya SMA Galaxy. Sudah pernah ku bilang bukan? Bahwa kak Jordan itu hampir disukai semua cewek di SMA ku, termasuk aku sendiri. Bukan dalam artian suka karena cinta, melainkan lebih ke kagum.

Dari wajah nya sih, memang geng nya kak Jordan itu pada good looking semua, termasuk kak Kenzie yang memiliki rambut kriwil sekalipun. Tapi jika masalah otak dan prestasi, kak Jordan dan kak Raga lah penguasanya.

Nah, kalo kak Daren dan kak Kenzie itu, penguasa pentas seni sekolah. Tiap ada acara yang berhubungan dengan 'performance', mereka akan lebih dulu mengajukan diri. Sungguh, bukan ditunjuk lagi oleh panitia, melainkan mereka lah yang mengajukan diri, sebagai duo superstar SMA Galaxy.

Lalu kak Gava bagaimana? Pinter sih, tapi prestasinya lebih ke lawakan doang. Atau lebih tepatnya kak Gava itu moodbooster semua orang di sekolah. Aku tidak terlalu update, yang pasti pernah ku dengar dari gosipnya orang-orang, kak Gava itu digelari 'pacar segala umat'. Semua adik kelas ia goda, bukan hanya dari kalangan adik kelas saja, melainkan sudah merambah ke guru-guru sekalipun ia goda.

Tapi jangan salahkan jika kak Gava masih jomblo hingga saat ini. Katanya ia lebih suka menggoda manusia di sekolah, daripada memacari mereka.

Ohiya satu lagi, jika sudah dekat dengan kak Gava ini, dia baik banget. Baik disini maksudnya sangat cocok diajak curhat, kak Gava ini tipe penggosip, jadi tidak heran jika ia mampu memberikan solusi dalam masalah dan ia juga pakar cinta, layaknya Pije dalam circle pertemananku.