POSSESSIVE NATHAN

05 • Danau Kenangan

"Keinna" panggil zallen, ketua futsal SMA Nusantara.

Keinna dan Jessica yang sedang memakan dikursi kantin pun Langsung menoleh, mereka hanya berdua karena Nathan dan para curutnya sedang latihan basket.

Keinna mengangkat satu alisnya tanpa bersuara. Zallen yang paham pun melanjutkan ucapannya.

"nanti sore Lo ada waktu gak?" Tanyanya tanpa ragu. Tidak memperdulikan semua tatapan siswa yang mengarah padanya,hello! semua anak smanus juga tau kali setiap cowok yang deketin milik iblis pilihan nya cuma dua, koma or Tanah!.

"Sorry, tapi gue sibuk"

Zallen mengerutkan keningnya.
"Lo sibuk apa emang?, Kayaknya eskul multim masih lusa deh?!" Tanyanya lagi, memang keiina ini sangat minat dibidang komputer.

"gue sibuk urusan keluarga"

"Hah masa sih?, Bukannya keluarga Lo ud-

"Percuma ganteng, sukanya campurin urusan orang" sindir Jessica tanpa melihat orangnya.

Zallen yang tidak merasa tersindir pun tetap bertanya pada keinna yang malas melihat cowok itu.

"Gimana kei, Bisa gak?"

Sumpah demi apapun, keinna hanya tidak mau cowok itu jadi korban mutilasi Nathan selanjutnya.

"Gue sibuk, Lo ngerti bahasa manusia gak sih?" Tegas keinna menatap sinis cowok itu.

Bukannya merasa tersinggung atau apa, zallen malah terkekeh kecil lalu duduk disamping keinna dan mengusap pucuk kepala gadis itu membuat semua orang melotot tak percaya, gila!.

Keinna menepis kasar tangan lancang yang sudah menyentuhnya."Lo apa-apa an sih, hah?!"

Zallen terkekeh pelan.
"Lo bilang kalo ntar sore Lo sibuk, kan?. Ya udah gue minta waktunya sekarang aja pas Lo gak sibuk" ujarnya santai!!!.

"Mau Lo apa sih?!, Gue cuma gak mau Lo itu dijadiin korban yang kesekian sama Nathan zal, plis jangan ganggu gue!" Sentaknya keras.

"Berarti kalo gak ada Nathan Lo mau sama gue, gitu?" Ucapnya tersenyum menggoda.

Oke, Cukup. Dengan sekali hentakan keinna menendang keras aset berharga cowok itu lalu menarik Jessica pergi dari kantin tanpa memedulikan keadaan kantin yang semakin riuh akibat kejadian barusan .

Keinna menarik tangan Jessica bukan ke kelas melainkan tempat kekasihnya berlatih basket, sesampainya disana terlihat Nathan yang sedang mendribble bola sendirian sedangkan teman se teamnya duduk di pinggir lapangan, mungkin waktunya istirahat.

"yah, gue lupa bawa minum. Gimana Jes?" Lesuh keinna, saking emosinya dengan zallen sampai ia lupa membelikan minuman untuk Nathan.

Jessica mengangkat bahu acuh, cewek itu hanya fokus pada satu objek, si ketos smanus yang sedang mem breafing adik kelas di tempat tribun agak jauh dari keduanya berdiri.

"Ck. Jess Lo kalo suka samperin sana" decak keinna malas.

Jessica mendelik sewot.
"Masa iya cewe duluan yang nyamperin cowok, mana belum resmi lagi" cibirnya.

"Makanya resmiin dong" ejek keinna yang sudah lupa tentang minuman untuk Nathan..

Jessica mencibir.
"Gak usah ngejek Lo, mentang-mentang udah punya pacar, dulu juga Lo gitu pas liat Nathan dideketin adkel kan?"

"Yee baperan amat lo, pms ya" kekehnya.

"Ck. Bodo lah, biarin aja"

"Kenapa? Belum punya hak buat ngelarang ya? Kesiann. Eh, tapi dulu pas Nathan dideketin adkel gue gak kepanasan kayak Lo gini ya!!" Gencarnya menggoda Jessica.