POSSESSIVE NATHAN

25 • Gadis Nakal

"Perkenalkan saya calon istri keano"

"Hah?!!"

Tidak hanya friska, mamah ellen dan mamah elena yang baru saja tiba dari toilet pun terkejut mendengar ungkapan keinna.

"Ya, saya calon istri keano yang akan menikah bulan depan. Kalau tidak keberatan anda boleh mengahdiri acaranya"

"Kei—

"Mamah diem aja" gumam keinna diangguki paham oleh kedua orang tua itu.

Sedangkan cewek yang mengaku sebagai mantan keano itu nampak shock. Wajah yang tadi keinna lihat anggun seketika berubah menahan amarah.

"Ah maaf tante, apa benar yang dikatakan dia itu?" Ternyata friska belum percaya.

Mamah ellen menatap keinna bingung. Terpaksa wanita itu mengikuti permainan anaknya.

"Iya nak, dia memang calon menantu saya"

Bahu friska meluruh. Hatinya seperti dihantam batu besar mendengar fakta ini. Niat hati ingin memperbaiki hubungannya dengan sang mantan malah dapet kabar buruk.

Friska itu orang asli Indonesia yang menetap di london. Dulu saat dia dan keano pacaran itu saat friska masih di Indonesia. Setelah hubungan Mereka rusak Friska menetap di london. Tapi Sudah lama ini ia terus mencari keano namun baru sekarang ia tau kalau sang mantan ada di Amerika.

Karena orang suruhannya yang memberikan informasi lengkap tempat tinggal keano sekarang. Ia pun memutuskan untuk ke Negara ini guna memperbaiki hubungannya.

Cewek itu meneliti penampilan keinna dari atas hingga bawah, sederhana.

"Penampilan nya biasa aja, ternyata selera anak tante turun setelah putus dengan saya" Friska berujar remeh.

Mendengar itu keinna tersenyum miring. Ternyata cover tidak bisa menentukan baik buruknya manusia.

"Oh ya? Tapi saya lebih suka penampilan sederhana calon menantu saya yang sekarang dari pada penampilan kamu itu. Seperti wanita murahan"

Keinna tersenyum senang. Mamahnya bisa di andalkan ternyata.

"Huh? Apa maksud tante? Siapa yang seperti wanita murahan?"

"Kamu belum sadar juga, Friska Bridenia Grallie. Dengan sikap mu yang dulu mencampakkan anak saya begitu saja demi lelaki hidung belang dan kamu kembali di saat keluarga mu di ambang kehancuran. Saya tau semuanya friska. Kamu selalu memaksa anak saya untuk melakukan hubungan lebih dengan embel-embel cinta. Kamu anak orang terpandang namun, sikapmu tidak mencerminkan itu. Muruhan!"

"SAYA BUKAN MURAHAN!"

Semua mata pengunjung toko tersebut menatap aneh Friska yang teriak menggunakan bahasa Indonesia.

Keinna, ellen dan elena tidak menghiraukan itu. Mereka sudah diteror oleh orang rumah. Jadi tidak ada waktu untuk mengurusi tikus got ini.

Sebelum benar-benar pergi, keinna menyempatkan diri untuk mebisikkan sesuatu pada Friska. Yang tentu saja membuat cewek itu emosi.

"Gue gak akan biarin lo hidup tenang, bitch!" Desis Friska tersenyum smirk.

Keinna masih bisa mendengar suara cewek itu meskipun samar. Gadis itu tidak peduli akan yang dilakukan oleh Friska.

Keinna melakukan itu bukan untuk jahil semata, mengingat cerita abangnya tadi siang membuat jiwa permusuhan antara dirinya dan Friska bangkit begitu saja.

"Sayang"

"Eh iya mah"

Buru-buru keinna menyusul keduanya memasuki mobil dan menuju pulang. Dia yakin nanti sampai mansion Nathan akan mengurngnya di kamar.