Why me?✓

26. From where ?

       Keesokan harinya, penghuni dorm masih berada di mimpinya masing-masing,

Dikamar eonnie-line Sana sudah terbangun duluan, dilihatnya yang lain masih tertidur karena kelelahan,

"Apa Dahyun sudah kembali? Aku mau menunggunya tapi aku malah ketiduran, apa aku cek aja dikamar maknae-line? Kurasa ide bagus" gumamnya sambil bangun dari kasur empuknya berjalan keluar menuju kamar maknae-line.

Saat sudah didepan pintu kamar, diapun langsung masuk karena pintunya tidak pernah dkunci,

*Sana POV

Aku membuka pintu kamar maknae-line, kulihat disana Chaeng dan Tzuyu sedang tertidur, mereka juga pasti kelelahan pikirku.

Akupun mengedarkan pandanganku, tapi orang yang kucari tidak ada ditempatnya, aku sangat khawatir, sebenarnya kemana dia, sampai tidak pulang semalaman, aku beritahu Leader saja mungkin dia tahu Dahyun kemana.

Aku segera kembali ke kamar eonnie-line, kulihat semuanya sudah bangun, Nayeon eonnie sudah keluar kamar, sedangkan Jihyo dan Mina  baru saja bangun.
"Leader, apa kau tahu Dahyun kemana?" Tanyaku.

"Bukannya dia pulang? Kenapa kau bertanya?" Tanyanya balik.

"Aishh dia tidak pulang Leader, aku khawatir padanya, apa dia tidak bilang sesuatu padamu kemarin?"

"Hahh? Kau tidak berbohongkan? Tidak dia tidak bilang apapun padaku, hanya bilang ingin menyendiri sudah itu saja, lalu kemana dia ini bahkan sudah pagi" ucapnya khawatir.

"Aku juga tidak tahu, aku dari semalam sangat khawatir padanya, sampai aku ingin menunggunya tapi rasa kantukku mengalahkan ku, bagaimana ini? Aku takut terjadi sesuatu, apalagi masalahku dengannya belum dimaafkan, aku tak mau kehilangannya leader" ucapku terisak.

"Hey sudah-sudah, lebih baik kita mencarinya sekarang, menggunakan mobil Momo eonnie" -Jihyo

"Nee, Kajja, Palli Leader"
Ucapku sambil berlari ke kamar roommate' , saking terburu-buru aku langsung membuka pintu, membuat orang didalamnya terkejut.

"Kamjagiyaa, Yakk kenapa kau maen masuk-masuk aja" aku juga terkejut karena melihat Momo hanya menggunakan handuk, sepertinya dia habis mandi.
"Aish tidak sempat, aku butuh bantuanmu"

"Aish harusnya aku yang kesal kenapa jadi kau yang kesal?!" Kesal Momo.

"Terserahmu saja, Mo pinjamkan aku mobilmu, cepat Dahyun keluar tapi belum kembali, aku akan mencarinya" jelasku.

"Hahh memangnya kemana dia? Bukannya dia ikut beristirahat kemarin?" Bingungnya.

"Sudahlah nanti kujelaskan, ayo pinjamkan aku mobilmu" ujarku
"Yasudah tunggu sebentar" jawabnya sambil berjalan mengambil mobilnya, setelah mendapatkannya dia segera memberikannya padaku.

"Terimakasih nanti kukembalikan"

"Memang harus kau kembalikan Pabbo" kesal Momo.

Aku tidak menghiraukan balasan Momo, akupun segera memanggil Jihyo untuk mencari Dahyun.

*Sana POV End

Nayeon yang melihat Sana seperti orang dikejar hantupun bertanya
"Sana-ya kau ini kenapa? Kau seperti habis dikejar hantu"-Nayeon.

"Aku tidak dkejar hantu eonnie, aku mengkhawatirkan Dahyun, dia belum pulang dari semalam, jadi aku memutuskan untuk mencarinya dengan leader" jelas Sana.

"Aishh dia bisa jaga diri Sana-ya, sebentar lagi juga dia kembali, tunggu saja, ini masih pagi dan kau juga belum mandi masih berantakan seperti itu ingin keluar? Aku taakan mengizinkan" -Nayeon.