Bisa dibilang Elinor sangat kesal dengan keputusan yang dikeluarkan oleh kementerian, sangat tidak adil untuk nya, terlebih Severus dulunya masih menjadi pelahap maut junior di perkumpulan gelap tersebut. Semakin kesalnya lagi, Elinor tidak di perizinkan menemui suaminya, meskipun hanya bertanya kabar.
Elinor kembali dengan kesal menuju kastil teraman di seluruh dunia sihir di Britania Raya itu. Ia mendengus gusar, kasus tersebut tidak bisa di selesaikan dalam satu kali. Dumbledore sempat menasehatinya perlahan, bahwa persidangan di dunia sihir memang tergolong cepat, membuat terdakwa tersudutkan dan berkata jujur. Meskipun sesekali mereka sering menyudutkan sebagai dari mereka untuk mengakui bahwa ia bersalah dan masuk ke dalam kastil jeruji dengan Dementor di sekitarnya.
" Tiga hari lagi persidangan kedua, Elinor kita dapat memenangkan kasus ini. "
" Aku harap begitu paman. "
==========================°
Sidang kedua telah dibuka. Kini Elinor tidak hanya di hadapkan dengan pimpinan sidang dan para parlemen. Tetapi juga Severus yang terlihat semakin lemah. Hatinya tak tega.
Sidang berlangsung cukup lama. Dengan kedatangan Albus, Elinor dan Mad Eye Moody sebagai saksi di sana.
" Severus hanya junior disana!! Ia tidak melakukan banyak tugas apapun dibawah The Dark Lord!! "
" Terdakwa menjadi bagian dalam perkumpulan tersebut, dan pasti ia akan mempercayainya. Secara, Who-know-who membutuhkan orang pintar seperti terdakwa untuk membantu strategi nya kedepan. " Cecar seorang parlemen meyakinkan dan mematahkan ucapan Elinor kepada pimpinan sidang. " Bayangkan saja, apakah Who-know-who akan semudah itu percaya kepada bocah laki-laki yang baru saja dewasa? "
" Sedangkan ia sudah menguasai separuh dunia dengan kekuatannya, dan pria dihadapanmu yang menjadi terdakwa kali ini hanyalah seorang bocah laki-laki yang tak memiliki banyak kekuatan dan dengan sedikit kepintaran. Dan ia mendapatkan kepercayaan sepenuhnya dengan semudah itu? "
" Aku rasa seseorang yang kita juluki Who-know-who, tidak akan sebodoh itu mempercayai bocah ingusan yang ada di hadapanmu saat ini. " Balas cepat Elinor, membuat seluruh mulut orang yang berada di sana terdiam. Suaranya lantang menggema.
" Aku sebagai auror yang sudah terlatih dan selalu berhasil mendapatkan informasi dan kesalahan terdakwa sekalipun, aku tak melihat kebohongan akan salahnya. Pria di hadapanmu itu, Barty! Mengapa kau sangat berambisi menjerumuskannya ke Azkaban? Sedangkan sebetulnya ia tidak lah bersalah, secara garis besar! " Tambah Moody penguat sanggahan cerdas gadis tersebut. " Severus berada di bawah kekuasaanku! Ia menjadi double agent untuk ku!! Ia berada di dalam kastilku, Barty! Ia akan menjadi tanggung jawab ku!! Aku berjanji! " Albus meyakinkannya.
Crouch berkeringat dingin, ia di sudutkan dengan ucapan gadis muda itu dan kedua penyihir hebat dengan namanya yang sudah melalang buana ke seluruh antero Britania Raya. Para anggota parlemen saling berbisik, membahas keputusan yang terbaik untuk kasus kali ini.
Parlemen memberikan pendapatnya akan putusan kali ini. " Aku sebagai sesepuh parlemen memberikan keputusan yang telah kami ambil, bahwa Severus Snape dapat di katakan terdakwa untuk saat ini dapat terlepas dari kasus permasalahan ini karena pernyataan terdakwa sesuai dengan bukti bukti yang ada. "
Bartemius kembali menegaskan, dan meminta satu syarat lain untuk Severus agar bisa terlepas dari tuntutan. " Siapa lagi orang lain yang masuk menjadi pelahap maut? Dan memenuhi perintah The Dark Lord?!! "
" Igor Kharkrof!! "
" Benarkah itu, Mr. Snape? "
" Yes sir, dia senior ku!! Dia lebih sering memenuhi perintah The Dark Lord dan dia sangat setia padanya. "

KAMU SEDANG MEMBACA
THE WAY
Fantasía" Siapa kau? " " Aku Severus Snape, suamimu sayang. " . . Sometimes added adult stories [ NOT FOR CHILD ] ⚠️ FOR 18+ 21+ Start : 18 Febuari 2021 End : -