-Prolog

19.6K 2.3K 215
                                    

-----

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-----

Prang!

"GAUSAH NGURUSIN HIDUP GUE!" teriak seorang pria berusia empat puluh tahunan yang bernama Zionathan Caesar kepada seorang wanita di depannya yang sedang menatapnya dengan tatapan tajam.

"Mas jangan minum-minum lagi, kalau ada masalah cerita sama aku. Malu sama Oscar kalau dia lihat ini," ucap Hannele Sharren, wanita itu.

"Lo malu punya suami kayak gue,?" Tanya Zio itu seraya mendekati Sharren dengan wajahnya yang sangat seram.

Sharren menggeleng-gelengkan kepalanya dengan ketakutan "Gak mas. Aku cinta sama kamu."

"Bener?" Tanya Zio dibalas anggukan kepala oleh Sharren.

"BOHONG!" bentak Zio seraya mendorong Sharren sehingga membuatnya tersungkur terjatuh dan terbentur meja. Sementara Sharren meringis kesakitan memegang kepalanya merasa nyeri, ia menganga ketika melihat ada darah di telapak tangannya.

"Oscar," lirih Sharren ketika melihat putranya yang baru saja pulang dari sekolah. Oscar yang melihatnya itu pun hanya berdecih pelan kemudian melangkahkan kakinya untuk masuk ke kamarnya karena baginya hal itu sudah terbiasa jika kedua orang tuanya bertengkar.

"Bahkan anak lo aja gak peduli sama lo," ucap Zio sambil terkekeh kemudian melenggang pergi meninggalkan Sharren yang telah menangis sendirian di sana.

Hanya karena mencintaimu, aku rela menerima penderitaanmu. Tapi sekarang aku sudah lelah dan ingin bahagia ~Hannele Sharren


Hai selamat datang di ceritaku yang berjudul 'Teenager?"

Jangan lupa masukkan ke library kalian untuk membaca chapter selanjutnya.

Jangan lupa follow wattpadku Jelitaama ya....

Berikan tanda bintang dan komen sebanyak-banyaknya di cerita ini yaa. Aku tunggu:)

Teenager? [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang