Sensa sudah keringat dingin di tempat tidurnya. Berguling ke sembarang arah. Pada akhirnya dia terjatuh.
Bughk!
"Akhhh!" erang Sensa kesakitan ketika bokongnya mencium lantai. Wanita itu memegang pinggangnya sambil meringis. Ini sudah kesekian kalinya ia jatuh dari tempat tidur.
Seketika, Sensa langsung berdiri. Mengabaikan rasa sakitnya. Ia berlari sekuat tenaganya.
"Mama!" teriak Sensa sambil menuruni tangga.
"Ma!" panggilnya lagi. Setelah sampai di tangga terakhir, ia kembali berlari. Mencari mertuanya dari sudut ke sudut rumah. Namun, tak kunjung bertemu.
"Nak Sensa, mau ke mana?" tanya Murni.
"Mama di mana, Bik?" tanya Sensa dengan mata yang berkaca-kaca.
"Nak Sensa kenapa, kok mau nangis?"
"Bik, Lucas ... Dia ..."
"Tuan kenapa?"
"Lucas kecelakaan, Bik. Sekarang dia di rumah sakit. Dia kritis!" ucap Sensa dengan air mata yang mulai turun membasahi pipi mulusnya.
"Astaga ..." Murni langsung menutup mulutnya, tak menyangka dengan kabar buruk ini.
"Kenapa ini?" tanya Lea yang tiba-tiba datang.
"Ma!" Sensa langsung berlari dan memeluk mertuanya.
"Kamu kenapa, Sensa?" tanya Lea dengan heran.
"Lucas kritis, Ma. Dia kecelakaan," ucap Sensa sesenggukan.
"Hah? Kok bisa?" Lea melepaskan pelukan itu, kemudian menatap manik cokelat Sensa.
"Iya, Ma,"
"Mama baru aja selesai video call bersama Lucas. Kayaknya kamu mimpi lagi, deh. Kayak yang semalam. Masih ingatkan mimpi kamu yang semalam? Yang dikejar-kejar sama dinosaurus sampai seisi rumah heboh karena ulahmu," ujar Lea sambil menahan ketawanya.
Memang benar, tadi malam Sensa mimpi aneh. Dia di kejar-kejar sama Dinosaurus sampai seisi mansion panik karena teriakannya. Lari ke sana-sini sampai Lucas harus mengejar-ngejar Sensa yang terus berteriak ketakutan. Katanya, Dinosaurus akan menghancurkan rumah dan memakan mereka semuanya.
Maid yang mengingat kejadian tadi malam tidak bisa menahan gejolak tawanya. Akhir-akhir ini, Sensa sering mimpi aneh. Sekarang, dia mimpi kalau Lucas kecelakaan.
Lea langsung memegang pundak Sensa, menuntunnya agar duduk di sofa. Lea mengambil ponselnya. Kembali memvideo call anaknya.
Hmmm ... Terpapar jelas wajah seorang yang dimimpikan oleh Sensa.
"Ada apa, Ma?"
Lea langsung mengalihkan kameranya menjadi kamera belakang. Lucas melihat wajah istrinya seperti habis menangis.
"Sensa kenapa, Ma?"
"Gak tau, coba bicara langsung sama istrimu." Lea kembali mengalihkan kameranya menjadi kamera depan.
Sensa langsung menerima ponsel yang diberikan oleh mertuanya dengan mata yang berkaca-kaca menatap Lucas.
"Kamu kenapa?"
"Huaaa! Lucas! Aku mimpi kalau kamu kecelakaan gara-gara cewek yang selalu menggodamu! Dia merusak mobilmu sehingga kemu tabrakan dengan truk. Setelah itu, kamu masuk rumah sakit. Ginjal kamu hilang satu!"
Setelah menceritakan semua mimpi buruknya, Sensa langsung menghapus air mata dan hidungnya. Lea sudah ketawa tanpa suara melihat menantunya yang satu itu. Selalu membuatnya geleng-geleng, apalagi jika sedang bertempur bersama Lucas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Mafia Kejam [Segera Terbit]
Mystery / Thriller"Satu langkah kakimu keluar dari rumah, aku tidak akan segan-segan memotong kakimu!" Memiliki suami mafia berjiwa psikopat itulah yang dialami wanita cantik bernama Sensa Faira Azzahra. Mampukah Sensa hidup dengan suaminya yang kejam dan posesif itu...