33. Hard Place

583 59 0
                                    

"Halo Kak?"

"Halo Ree, Gimana?"

"Jadi, kan?"

"Jadi, jadi... 30 menit lagi aku berangkat"

"Oh oke oke... see u"

"See u"

Sesuai dengan ajakan Kak Taeil kemarin, malam ini aku akan bertemu dengan  orang terdekat dan terpercayanya Taeyong. Bahkan aku tidak tau jika Taeyong punya orang terdekat, se-privasi itu kah kehidupan suamiku?

Saat akan menuju garasi, terdengar suara mobil Taeyong yang baru masuk.

"Kok pulang? bukannya kamu bilang ada urusan?"

Tanya Reena setelah mendapati sang suami keluar dari mobilnya.

"Aku langsung pulang setelah kamu izin untuk keluar, aku anter ya?"

"Gak usah, aku bisa bawa mobil sendiri"

"Tapi Ree, ini udah malem"

Taeyong merengut, tangannya melingkar di lenganku.

"Ini baru jam 7, Taeyong..."

"Yaudah aku ikut aja kalau gitu"

"NOOOO... aku mau ketemu sahabat lamaku, gak enaklah kalau ada kamu"

"Laki-laki atau wanita?"

"Laki-laki"

Aku sengaja gak bilang kalau bakal ketemu Kak Taeil, yaiyalah... gak mungkin ghibahin orang di depannya juga kan? 😌

"Tu kan, aku ikut aja ya?"

"Taeyong... aku males ribut, selagi moodku baik, please sekali aja turutin apa yang aku mau"

"Baiklah, kalau ada apa-apa kabarin aku ya. Jangan kabarin Jaehyun apalagi Kakaknya Yeri"

Aku mengangguk, saat beberapa langkah menuju mobil tangan Taeyong menahanku.

Aku mengangguk, saat beberapa langkah menuju mobil tangan Taeyong menahanku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ree, boleh peluk?"

Aku melihat jam di HP, tanpa perdebatan aku izinkan permintaan Taeyong untuk mempersingkat waktu.

Taeyong memelukku erat seperti yang dia lakukan akhir-akhir ini, pagi tadi juga begitu.

"Jangan tinggalin aku ya, Ree" bisiknya lirih.

"Aku bentar doang keluarnya" Aku mendengus kesal, bahkan ini baru kali kedua aku keluar malam untuk urusan pribadiku. Sedangkan dia????

"Besok-besok ajakin aku juga ya?"

"Iya-iya. Aku telat nih, udah ditunggu"

Aku melepaskan pelukannya, lalu menuju mobil dan melesat dari pekarangan rumah.

_ _ _ _ _ _ _

Sesampainya di Kafe yang Kak Taeil tentukan, aku menunggunya beberapa menit sampai Kak Taeil dan seorang laki-laki datang menghampiriku.

Perjodohan - Lee Taeyong [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang