"Ayok, Bar!" ucap gue ke Bara yang lagi nyenderin punggungnya di tembok deket lorong menuju toilet. Dimana kalau ke kiri toilet cowok dan kalau ke kanan adalah toilet cewek.
"Udah?" tanya Bara yang langsung narik punggungnya dari tembok yang dia senderin sambil ngelepas earphone di telinganya.
Gue anggukin kepala sambil lingkarin tangan gue di pergelangan tangan Bara.
"Lagi dengerin apa?" tanya gue lagi waktu Bara masukin hape sama earphonenya ke dalem kantong jaketnya.
"Skinnyfabs, Ta."
"Oh," gue angguk-anggukin kepala lagi.
Bara emang akhir-akhir ini lagi suka dengerin lagu Skinnyfabs, katanya lagunya tenang dan liriknya sederhana.
Saking sukanya nih, nggak keitung berapa kali Bara puterin lagu happy, ghost dan bahkan sampe kirimin video dia mainin lagu it's a love song pake gitarnya ke gue. Mana suaranya bagus, Bara kalau jadi vokalis band pasti bandnya bakal terkenal deh, gue yakin.
Tapi jangan deh. Nanti kalau terkenal gue yang repot karena bakal nambah banyak saingan.
Oh no, no, no, no, no!
Ah, dan kalau biasanya gue bakal ketularan suka sama lagu yang Bara sering dengerin, kali ini enggak. Bukan karena lagunya jelek tapi karena tiap kali dengerin lagu-lagu bertempo dominan slow itu gue jadi ngantuk. Jadi ya gue jarang denger lagu itu kecuali kalau Bara yang nyetel atau kirimin video covernya ke gue.
"Ke Watson dulu ya?" ucap gue ke Bara.
Sebenarnya tuh hari ini bukan hari libur. Bahkan tadi gara-gara ada kuliah pengganti, gue sama Bara baru selesai kelas jam 6 sore. Nah karena ada rencana mau beli barang, gue minta Bara temenin gue ke mall. Sekalian makan juga sih, tapi nanti setelah barang yang gue dapet barang yang gue cari.
"Oke."
"Kamu ikut masuk!" ucap gue lagi. "Katanya facewash kamu abis kan?"
Bara anggukin kepalanya.
"Sebenarnya masih ada dikit sih, Ta. Tapi ya beli aja biar nanti kalau abis nggak repot."
"Nah gitu dong!" kata gue sambil eratin tangan gue di pergelangan tangan Bara.
Sebelum gue sama Bara pacaran, Bara itu bukan orang yang terlalu peduli sama penampilannya. Dan itu bikin gue rada tercengang sih, karena... nggak terlalu peduli aja dia udah se-wah itu di mata gue. Apalagi kalau dia peduli coba????
Seperti kebanyakan cowok pada umumnya, pakaian Bara kebanyakan kaos dan jaket. Itupun warnanya gelap, kayak hitam, abu-abu, hijau tua atau putih yang netral. Selain itu, biasanya dia dibeliin sama orang lain atau emang karena butuh buat acara-acara tertentu aja. Macam baju pantai yang warnanya cerah yang dia beli karena emang buat dia pake pas liburan di pantai.