He Is Psicopath - 34

1.1K 62 4
                                    

Gelap, jangan bercanda.
Dunia hitam lebih tidak masuk akal dari pada tulisan ini, kisah-kisah pilu seorang pelacur, kisah dibalik hasrat pengedar narkoba, atau sekedar celotehan isi hati pemabuk yang di brondong 1001 masalah.

•••

Elionner Club | Barcelona, Spain. 23:49 PM.

Aland menuruni tangga menuju lantai satu, sudah ada Jhon dan beberapa pengawalnya. Ada sekitar lima algojo Aland sedang memegang koper hitam berukuran sedang dan Jhon, orang kepercayaannya itu juga sama halnya dengan mereka, tapi isinya terdapat miliaran dolar Amerika.

Mobil Lamborghini Gallardo hitam yang dikendarai oleh seorang driver mulai keluar dari pekarangan rumah milik Aland diikuti lima mobil Jeep hitam dari belakang.

Suasana malam hari di kota Barcelona sangatlah ramai, biarpun sudah larut malam namun hal itu tidak membuat lalulintas lengang malah bertambah semakin banyak kendaraan pergi pulang.

Benda besi itu berbelok ke kiri, memasuki kawasan parkiran sebuah gedung bertingkat tinggi. Aland keluar dari dalam mobil setelah Jhon membuka pintu penumpang.

Pria berwajah tampan bak dewa Yunani itu melangkahkan kakinya menuju kedalam gedung yang bertuliskan, ELIONNER CLUB dengan Jhon dan pengawalnya dari belakang.

Dentuman musik DJ mulai terdengar ketika Aland mulai memasuki ruangan yang tampak begitu tamaran, lampu disko ditambah lagi hiruk-pikuk suara teriakan gembira dari pengunjung berjoget ria membuat ruangan itu bertambah semakin bising. Bahkan semakin bertambah larut malam maka semakin juga club ini dipenuhi pengunjung.

Bau alkohol tercium menusuk indra penciuman setiap orang. Aland duduk di single sofa dengan Jhon yang berdiri disampingnya, seorang bartender datang membawakan dua botol wine dengan satu gelas sloki lalu berjalan pergi.

Aland menaikan kedua kakinya di atas meja kaca didepannya itu, ia menarik sudut bibirnya membentuk sebuah seringai ganjil. Pria berkemeja putih itu memberi isyarat kepada dua orang wanita penghibur yang sedang menatapnya dengan tatapan menggoda.

"Come here," kata Aland dan tentu saja mereka tidak menolak sama sekali.

Kedua wanita itu duduk disamping Aland membuat posisi pria itu berada di tengah. Jhon menuangkan air alkohol kedalam gelas kaca kemudian menyerahkannya kepada Aland.

Aland mengeram tertahan kala minuman berkadar alkohol itu mengalir di kerongkongannya menciptakan rasa panas dan nikmat secara bersamaan. Sedangkan wanita penghibur itu sedang merayu Aland dengan mengelus pelan rahang dan dada bidang miliknya.

"Kau sangat tampan, tuan." Salah seorang wanita penghibur itu memuji ketampanan dari Aland.

"Aku tidak sabar untuk segera menikmati tubuhmu," tambah wanita satunya lalu menuangkan air alkohol kedalam gelas milik Aland dan menyerahkan benda kaca itu kepadanya.

Aland tidak menanggapinya, ia menegakkan minuman keras itu hingga tandas.

"Tuan," panggil Jhon.

Aland menoleh kebelakang, menatap wajah orang kepercayaannya itu. Seakan mengerti lewat tatapan mata Aland mengangguk lalu menyingkirkan tangan wanita penghibur yang duduk disamping kirinya sedang berusaha untuk membuka kancing bajunya.

"Jauhkan tangan kotor mu itu!"

"Tapi aku ingin menikmati tubuhmu, tuan."

Aland berdecih sinis dan berkata, "Bitch." Seraya beranjak berdiri lalu berjalan beriringan dengan Jhon.

He's Psycopath✓ [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang