selamat membaca, enjoy it!!
Galih sampai dikantornya ia pun menuju lift bersama rian.
"pak" ucap rian
"ada apa"
"ada masalah sama acara kita"
"masalah apa"
"saya dapet banyak laporan masalah buat acara kita"
"iya apa masalahnya?"
"desain produk kita tiba tiba dicuri pak"
"hah dicuri"
"iya, satu vendor juga mundur dari acara kita, logistik dilapangan tiba tiba rusak, dan lukisan untuk acara pembukaan museum kita juga beberapa belum sampai dilokasi"
"terus gimana, udah ditangani?"
"naresha lagi berusaha menangani semua kekacauan yang terjadi pak"
"yaudah kamu bantu dia" suruh galih
"baik pak" lift terbuka lalu rian pun pergi meninggalkan galih
Ketika galih keluar dari lift ia melihat para pegawai yang kesana kemari sibuk mengurusi kekacauan yang menimpa persiapan acaranya.
Galih lalu pergi menuju salah satu ruangan dimana pegawai sedang sibuk sibuknya mengerjakan pekerjaannya. Ia melihat para pegawai yang sangat bekerja keras dengan maksimal. Galih kemudian pergi dari sana dan menuju ruangannya.
Sebelum masuk ke dalam ruangannya galih menengok ke arah meja kerja naresha, dan di sana tidak ada naresha. Galih kemudian masuk ke dalam ruangannya.
Pintu ruangan galih diketuk dan galih mempersilahkan orang yang mengetuk itu masuk.
"permisi pak" ucap lili memasuki ruangan galih
"ada apa?"
"ini rancangan desain produk kita pak" lili lalu menaruh berkas di meja galih dan galih pun mengambil berkas itu lalu melihatnya.
"hanya ini" ucap galih
"iya pak, desain kita yang pertama-"
"saya udah tau"
"maaf pak, ini salah saya" ucap lili yang menundukan pandangannya
"gak usah bahas itu dulu, sekarang kamu fokus ke rancangan desain produk kita, saya tidak setuju dengan desain ini, desain ini jelek ganti yang lain, saya mau kamu dan team kamu buat yang baru untuk desain produk kita"
"tapi pak"
"kamu gak ngerjain desain ini sendiri kan?" potong galih
"iya pak"
"yaudah silahkan buat desain yang baru buat produk kita, saya yakin kok kalian bisa buat yang lebih bagus dari desain pertama kita"
"baik pak"
"ya sudah silahkan kerjakan, saya tunggu hasilnya hari ini"
"iya pak, saya permisi" lili lalu keluar dari ruangan galih
Naresha dan naisa sampai di lokasi museum untuk acara nanti, ia pun langsung menemui kurator museum itu.
"bu esha" sapa kurator museum itu
"lukisannya masih belum sampe?"
"belum bu"
"udah coba dihubungi?"
"udah dan katanya pengiriman lukisan sudah dilakukan sejak kemarin malam, tapi sampe siang ini belum datang juga, harusnya kalo pengiriman udah dari tadi malam pagi tadi udah sampe tapi sampe sekarang belum juga sampe bu"
KAMU SEDANG MEMBACA
GOODBYE BOSS, HELLO HUSBAND!!! ♡SELESAI♡
Romansa"boss rese gak ada otak, mati aja lu matiii" itulah salah satu umpatan yang sering dilontarkan dalam hatinya pada sang boss. Naresha seorang sekretaris juga asisten pribadi bahkan merangkap juga menjadi pembantu dan bahkan ia sering menjadi supir bo...